Sumber :
- REUTERS/Ricardo Moraes
VIVA.co.id
- Olimpiade 2016 yang akan diselenggarakan di Rio de Janeiro, tinggal menghitung hari. Upacara pembukaan akan digelar pada Jumat (waktu setempat) di Stadion Maracana.
Dilansir Marca, upacara pembukaan event olahraga terbesar di dunia ini nantinya akan berbeda dengan upacara pembukaan di event-event olahraga lainnya, yang sudah pasti meriah, mewah, dan menampilkan pertunjukan yang menelan biaya besar.
Baca Juga :
Ketum KOI: Angkat Besi Cabor Andalan Indonesia
Resesi adalah kemerosotan adalah kondisi ketika produk domestik bruto (GDP) menurun atau ketika pertumbuhan ekonomi riil bernilai negatif selama dua kuartal atau lebih dalam satu tahun.
"Ini (upacara pembukaan Olimpiade) bukanlah acara yang akan berlangsung mewah," kata Balich, yang juga terlibat dalam beberapa upacara pembukaan Olimpiade sebelumnya, termasuk Olimpiade musim dingin 2014, Sochi.
"Upacara pembukaan kali ini tidak akan sebesar waktu di Beijing, efek khusus canggih seperti di Athena, dan eksentrisitas serta keterampilan teknologi seperti Olimpiade London. Ini adalah upacara pembukaan konvensional," lanjut Balich.
Untuk biaya, upcara pembukaan Olimpiade di Rio de Janeiro hanya akan menelan biata sebesar USD21 juta, yang mana angka tersebut adalah setengah dari total biaya upacara pembukaan Olimpiade London 2012 lalu.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ini (upacara pembukaan Olimpiade) bukanlah acara yang akan berlangsung mewah," kata Balich, yang juga terlibat dalam beberapa upacara pembukaan Olimpiade sebelumnya, termasuk Olimpiade musim dingin 2014, Sochi.