- AP Photo/Ben Curtis
VIVAnews - Meski berpeluang menjuarai GP Korea, Minggu 24 Oktober 2010, namun pembalap Ferrari Fernando Alonso mengaku hanya berharap bisa menyelesaikan balap.
Dengan menyisakan tiga seri, peluang Alonso untuk menjadi juara dunia F1 musim masih terbuka lebar. Pasalnya, juara dunia F1 2005 dan 2006 tersebut hanya tertinggal 14 poin dari pembalap Red Bull Racing Mark Webber di puncak klasemen.
Peluang Alonso memangkas ketinggalan atau pun melewati Webber cukup terbuka mengingat pembalap asal Spanyol itu akan memulai balapan di Sirkuit Yeongam dari posisi ketiga. Namun, Alonso tidak fokus meraih kemenangan.
Alonso tidak ingin mengambil risiko tampil ngotot dan melakukan blunder hingga tidak finis. Alonso tidak ingin peluangnya menjadi juara dunia F1 untuk kali ketiga hancur di tiga seri tersisa.
"Kami harus melihat kondisi cuaca. Masih diragukan mengenai kemungkinan hujan, terutama di pagi hari. Kami harus tenang dan menyelesaikan balapan," ujar Alonso seperti dikutip Autosport, Sabtu 23 Oktober 2010.
"Mungkin besok kelima pembalap akan menyelesaikan balapan. Kami tidak ingin menjadi satu-satunya pembalap yang tidak finis. Kami harus tetap mengumpulkan poin di setiap seri."
Meski hanya mengincar finis pada balapan besok, Alonso tetap yakin dengan peluangnya menyalip duo Red Bull Racing, Sebastian Vettel dan Mark Webber, yang akan memulai balapan di depannya.
"Kami harus melihat besok. Ada beberapa sirkuit di mana Anda bisa menyalip, dan Anda melihat balapan di mana Anda tidak bisa menyalip sama sekali. Kemudian Anda melihat beberapa sirkuit di mana Anda benar-benar melihat kesempatan," pungkas Alonso. (umi)
Tim Pengawal Anies Pamitan usai Pilpres 2024 Berakhir
Tugas tim pengawal yang melekat pada Anies Baswedan selaku Capres 2024 nomor urut 01 telah selesai dan mereka telah berpamitan kepada Anies dan Keluarga.
