Sumber :
- REUTERS/Fadi Al-Assaad
VIVA.co.id
- Valentino Rossi mungkin pembalap tertua di MotoGP. Namun, pembalap Italia itu masih tetap termotivasi mengejar juara dunia ke-10 dalam musim ke-20 di balapan kelas
grand prix.
"Saya berusia 36 tahun. Saya melewati karier panjang dan dalam kondisi yang bagus. Jadi, saya tak merasa memiliki masalah untuk untuk membawa motor ini 100 persen, secara mental dan fisik. Jadi yang membuat perubahan adalah motivasi," tutur Rossi, pada
Crash
.
Jadi, apa yang membuat Rossi begitu termotivasi, meski usianya sudah tidak muda lagi. Apalagi, lemari trofi The Doctor juga sudah bergelimang trofi perak hasil menjuarai berbagai balapan.
Namun, hingga saat ini Rossi belum berpikir untuk memutuskan pensiun. Berbagai alasan diungkapkan rider veteran itu kenapa masih bernafsu memacu "kuda besi" lebih dari 200 km per jam.
"Kalau Anda suka bertahan di rumah karena merasa cukup, silakan jangan ambil risiko dan santai. Tapi, saya sangat menyukai balapan. Saya mencintai hidup, begitu juga berkeliling dunia, Eropa dan terutama bekerja dengan Yamaha serta tim ini," ungkap Rossi.
"Hal ini dan rasanya merebut juara selalu spesial. Sesuatu yang berbeda. Sebuah kebanggaan besar bekerja lalu merasakan perasaan tersebut," katanya.
Baca Juga :
Ducati: Lorenzo Sadar akan Potensi Motor Kami
Baca Juga :
Rossi Super Tangguh bagi Marquez di Musim Ini
Musim Depan Winglet Dilarang di MotoGP, Ducati Tak Cemas
Ducati pelopor penggunaan winglet di MotoGP.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :