'Tim yang Cepat Beradaptasi akan Berjaya di Seri 1 MotoGP'

Valentino Rossi diapit Bos Yamaha dalam peluncuran motor Xabre.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Edwan Ruriansyah
VIVA.co.id
Musim Depan Winglet Dilarang di MotoGP, Ducati Tak Cemas
- Valentino Rossi sedang berjuang keras untuk segera beradaptasi dengan ban baru di MotoGP 2016. Yamaha memprediksi, tim yang bisa cepat beradaptasi dengan regulasi anyar akan berjaya di seri pembuka di GP Qatar,  3 April 2016.

Rossi Tak Sabar Ambil Alih Puncak Klasemen dari Marquez

Semua kontestan MotoGP 2016, termasuk Yamaha, menyongsong balapan musim ini dengan kerja keras. Mereka harus menyesuaikan diri dengan regulasi anyar MotoGP 2016 yakni soal penggunaan ECU (Electronic Control Unit), ban Michelin, jumlah mesin, volume bahan bakar dan berat motor. ECU dan ban Michelin menjadi isu yang harus segera dipecahkan oleh tim-tim peserta.
Marquez Dipaksa Beradaptasi dengan Cepat di MotoGP Austria


"Ban baru ini memang berbeda sehingga dibutuhkan setelan baru di motor. Selain butuh adaptasi lagi, saya juga harus sedikit mengubah gaya membalap," kata Rossi pada acara  jumpa pers peluncuran motor anyar Yamaha Xabre di Mulia Resort, Nusa Dua, Bali, Selasa 26 Januari 2016.


"Saya harus segera bisa beradaptasi. Karena jika bicara target, saya minimal harus masuk podium di tiap seri pada musim ini," imbuhnya.


Menurut M Abidin, GM After Sales & Motor Sport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, adaptasi terhadap ban baru akan mempengaruhi performa pembalap di MotoGP 2016 ini. Dan ini bisa menjadi salah satu faktor penentu di seri perdana MotoGP di Qatar di Sirkuit Losail pada  3 April 2016.


"Saya sempat sedikit berdiskusi dengan Rossi, para pembalap harus menyesuaikan dengan ban baru, terutama dari sisi daya tahannya. Karena kelakuan para pembalap berbeda, baik saat pengereman maupun melahap tikungan," kata Abidin seusai acara peluncuran Yamaha Xabre.


Abidin menyebut karakteristik duet pembalap Yamaha, Rossi dan Jorge Lorenzo. Menurutnya, Lorenzo, sang juara dunia bertahan, bertipikal suka membetot gas dengan kencang dan mengerem dengan keras
(hard braking)
. Sedangkan Rossi adalah tipe pembalap yang suka melahap tikungan dengan kencang
(cornering)
.


Makanya, Yamaha sedang berusaha keras agar duet pembalapnya itu bisa segera beradaptasi dan mengeluarkan performa terbaik di seri pembuka nanti. Tanpa mengecilkan tim-tim lain yang juga sedang bekerja keras beradaptasi dengan regulasi baru ini.


"Makanya, saya prediksi, tim-tim yang lebih cepat bisa beradaptasi akan unggul di seri 1 nanti," tutur Abidin.


Seri MotoGP 2016 akan mulai digelar pada 3 April di Qatar. Setelah menjalani 18 seri, MotoGP 2016 ditutup seri terakhir di Valencia pada 13 November 2016.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya