Kalah, Anthony Ginting Sebut Lawan Lebih Matang

Antony Sinisuka Ginting, tunggal putra Indonesia
Sumber :
  • Muhammad Nurhendra

VIVA – Langkah tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting harus terhenti di babak 16 besar Blibli Indonesia Open 2019. Ginting kalah dari tunggal Thailand, Kantaphon Wangcharoen, dalam rubber gim 22-20, 11-21 dan 19-21, di Istora Gelora Bung Karno, Kamis 18 Juli 2019. 

Susunan Pemain Indonesia Vs China di Final Thomas Cup 2024

Ginting mengakui bahwa lawannya bermain lebih matang di pertandingan tersebut. Juara China Open 2018 itu menambahkan, Kantaphon dapat mengambil kesempatan saat ia sedang menjalani pemeriksaan medis. 

Dalam laga tersebut, Kantaphon memang sempat mendapatkan perawatan medis karena tanganya sakit, akibat jatuh. 

Ganas, Indonesia Hajar Inggris 5-0 di Thomas Cup

"Awal pertandingan saya bisa pegang kendali. Cuma setelah ia minta medis, saya mencoba bermain sama tapi ia sudah siap. Mungkin pas ambil tindakan medis itu jadi titik baliknya, karena mungkin ia sempat mikir strategi juga," kata Ginting usai pertandingan. 

"Saya tahu lawan saya bermain bagus di netting. Kemudian saat bola melewati kepala, Kantaphon bisa melalukan smash, jadi saya kurang siap. Pada gim ketiga lawan juga lebih nekat dan lebih menyerang," lanjut dia. 

Pengakuan Jujur Anthony Ginting Usai Buka Keunggulan Indonesia Atas Inggris

Menurut Ginting, kematangan dari Kantaphon terlihat setelah pertemuan terakhirnya di Prancis. Saat itu, Kantaphon masih sering melakukan kesalahan sendiri. 

"Sebelumnya ia banyak mati sendiri. Kalau tadi ia sangat bekerja keras, makin kes ini makin matang. Ia adalah pemain pintar dan sabar, selalu siap," jelasnya. (ren)

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting

Anthony Ginting Tumbang, Indonesia Tertinggal dari China di Final Thomas Cup 2024

Indonesia menghadapi China di final Thomas Cup 2024. Untuk sementara, Tim Merah Putih tertinggal 0-1 dari tuan rumah dalam duel di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center.

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2024