Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id
- Petenis Swiss Roger Federer yang telah berusia 34 tahun, mengatakan tetap ingin bermain di US Open pada 2016, setelah kembali dikalahkan oleh Novak Djokovic dalam final US Open, Minggu, 13 September 2015.
Dilansir dari Sky Sports News , karier Federer terhambat sejak meraih titel ke-17 pada 2012 lalu. Sementara kegagalannya di US Open adalah kekalahan keduanya secara beruntun dari Djokovic di kompetisi utama, dalam upaya meraih titel ke-18.
Dilansir dari Sky Sports News , karier Federer terhambat sejak meraih titel ke-17 pada 2012 lalu. Sementara kegagalannya di US Open adalah kekalahan keduanya secara beruntun dari Djokovic di kompetisi utama, dalam upaya meraih titel ke-18.
Walau kalah di final, Federer tetap mengatakan puas dengan pencapaiannya. "Saya menjalani dua minggu terakhir yang luar biasa. Kembali ke final, adalah tempat yang Anda inginkan," ucapnya.
"Bermain melawan juara seperti Novak, adalah tantangan yang masif dan saya menikmatinya. Saya kira itu adalah pertandingan yang luar biasa," kata Federer, setelah final pertamanya di US Open dalam enam tahun terakhir.
Federer menegaskan bagaimana dirinya mencintai tenis, hasrat besar yang dia miliki pada olahraga yang membesarkan namanya. "Kita bertemu lagi tahun depan," ucapnya, yang sekaligus menyatakan keinginan bertahan di tenis.
Halaman Selanjutnya
Walau kalah di final, Federer tetap mengatakan puas dengan pencapaiannya. "Saya menjalani dua minggu terakhir yang luar biasa. Kembali ke final, adalah tempat yang Anda inginkan," ucapnya.