Berita Terbaru Bi fast payment

Warganet mengeluhkan error atau gangguan layanan transfer antar bank milik Bank Indonesia (BI), yakni BI Fast. Sejak kemarin hingga hari ini masih ada keluhan pengguna.

Bank Indonesia melaporkan bahwa nilai transaksi BI-FAST per kuartal I-2023 telah mencapai Rp 1,13 miliar, dengan volume transaksi mencapai sekitar 408 juta transaksi.

GoPay menyatakan rencananya bergabung ke sistem pembayaran digital Bank Indonesia, BI Fast.

Bank Indonesia (BI) mengungkapkan, jumlah peserta BI-FAST bertambah sebanyak 16 pada Senin, 20 Maret 2023. Total jumlah peserta BI-FAST hingga kini menjadi 122 peserta.

Bank Indonesia mencatat, Jumlah peserta BI-FAST bertambah sebanyak 29 bank pada 28 November 2022, maka total jumlah peserta BI-FAST saat ini menjadi sebanyak 106 peserta.

Biaya transfer BI Fast dimungkinkan menjadi lebih murah, dari harga yang diberlakukan saat ini yakni Rp 2.500.

Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) mengungkapkan bahwa sektor financial technology (fintech) akan bergabung ke dalam sistem BI-Fast pada 2023.

BI-Fast sejak 1 Januari 2022 hingga 29 Mei 2022, seluruhnya telah mencapai Rp320,6 triliun dengan volume transaksi sebanyak 85,3 juta transaksi.

Bank Indonesia meyakini transaksi digital ritel masyarakat semakin meningkat seiring dengan implementasi BI Fast Payment.

BI Fast merupakan infrastruktur sistem pembayaran yang disediakan BI yang dapat diakses melalui aplikasi yang disediakan industri sistem pembayaran.

BRI menjadi salah satu dari 21 bank yang ditunjuk Bank Indonesia (BI) untuk menerapkan BI Fast Payment (BI-FAST) tahap pertama.

BI memastikan kesiapan infrastruktur perbankan yang menjadi peserta BI-Fast. Sistem transaksi keuangan ini akan diterapkan pada 22 bank mulai pekan kedua Desember.