Berita Terbaru Harga rokok

Berita tentang harga rokok jadi yang terpopuler di kanal news VIVA.co.id sepanjang Rabu, 20 Desember 2023. Sebab, dalam waktu yang tidak lama lagi, harga rokok bakal naik

Pemerintah bakal menaikkan tarif Cukai Hasil Tembakau (CHT) sebesar 10 persen, mulai 1 Januari 2024. Kebijakan ini akan membuat harga rokok kembali naik.

Perpindahan konsumsi masyarakat dari rokok golongan I ke golongan II akibat kenaikan harga rokok berpotensi membuat target penerimaan negara dari cukai hasil tembakau.

Fenomena pergeseran konsumsi rokok disebut telah terjadi di masyarakat Indonesia. Hal itu disebabkanya semakin tingginya harga rokok.

Kemenkeu telah menerbitkan aturan tentang kenaikan tarif Cukai Hasil Tembakau (CHT) untuk dua tahun ke depan. Batas kenaikan harga jual eceran akan berlaku 1 Januari 2023

Memasuki bulan September 2022, unit-unit vertikal Bea Cukai di berbagai daerah bergerilya melaksanakan pemantauan harga transaksi pasar (HTP) rokok.

Harga rokok yang tetap sama meski Cukai sudah dinaikkan karena pegadang masing menjual sisa cukai atau stok rokok yang belum terjual.

Harga rokok yang langsung dijual ke konsumen belum mengalami kenaikan meskipun ketetapan harga baru pemerintah telah dikeluarkan.

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, rokok menjadikan masyarakat miskin. Harga rokok akan dibuat semakin tidak terjangkau bagi masyarakat miskin.

Sri Mulyani mengungkapkan, rokok menjadi pengeluaran kedua tertinggi masyarakat miskin di perkotaan dan perdesaan setelah konsumsi beras.

Peraturan Menteri Keuangan menetapkan bahwa harga transaksi pasar tidak boleh di bawah 85 persen. Regulasi Bea Cukai membolehkan.

Harga rokok di tingkat eceran dianggap masih murah meskipun ada kebijakan kenaikan tarif cukai tembakau dari Pemerintah.