Berita Terbaru Kelompok kriminal bersenjata

TNI kembali memakai istilah Organisasi Papua Merdeka (OPM) untuk menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz mengamankan satu orang jaringan kelompok kriminal bersenjata (KKB) atas nama Bui Wonda alias Bossman Wenda.

Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengatakan pemerintah tetap berkomitmen membebaskan pilot Susi Air Phillip Mark Mehrtens dari KKB di Nduga, Papua Pegunungan.

BEM UI kembali menjadi sorotan publik setelah mereka mengkritik keras tindakan TNI yang diduga melakukan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua.

Pangdam Cenderawasih mengakui bahwa tim investigasi telah memintai keterangan dari para saksi terkait kasus kekerasan di Kabupaten Puncak, Papua Tengah.

Mantan Pangdam Pattimura, juga meminta KKB untuk menghentikan penyerangan terhadap aparat, yang bertugas menjaga keamanan di Papua dalam mendukung percepatan pembangunan.

Seorang anggota TNI belum lama ini telah tewas dalam serangan senjata yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada hari Jumat, 22 Maret lalu. Ada lainnya

Panglima Kodam Cenderawasih mengatakan dua anggota KKB yang sempat melarikan diri dan ditangkap kembali hingga dianiaya sudah diobati dan dipulangkan kepada keluarganya.

Menko Polhukam mengaku telah meminta kepada Panglima TNI untuk melakukan tindakan yang tegas kepada oknum prajurit yang diduga menganiaya anggota KKB Definus Kogoya.

TNI menangkap 3 anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang hendak membakar Puskesmas di distrik Gome, Papua.

Ketua MPR RI mengingatkan aparat keamanan untuk mengantisipasi serangan balik setelah Satgas Operasi Damai Cartenz kembali menangkap satu orang terduga anggota KKB.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyatakan tidak akan menggunakan pendekatan tempur penuh untuk meredam konflik di Papua.