Terkuak! Mario Dandy Ternyata Juga Pernah Dikabarkan Tabrak Ojek Online di Jogja

Mario Dandy Satriyo, anak pejabat Ditjen Pajak yang menjadi tersangka
Sumber :
  • VIVA/Zendy Pradana

VIVA Trending – Kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo terhadap David Latumahina beberapa waktu belakangan ini memang berhasil menyita perhatian publik. Isu tentang dirinya seketika ramai dibahas di berbagai media sosial, mulai dari kehidupan pribadinya, kekayaannya hingga percintaannya.

Terbitkan SE THR Keagamaan 2024, Kemnaker Imbau Perusahaan Berikan THR ke Ojol dan Kurir Logistik

Kehidupan Mario Dandy Satriyo, anak pejabat Direktorat Jenderal Perpajakan Jakarta Selatan, Rafael Alun Trisambodo pun jadi dikuliti habis-habisan oleh sejumlah warganet di media sosial usai dirinya membuat babak belur David.

Namun rupanya, jauh sebelum terjadinya penganiayaan ini Mario Dandy dikabarkan juga pernah membuat kerusuhan yang tak jauh beda pada beberapa tahun yang silam, tepatnya 2017 hingga 2018 di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Viral Pajero Polisi Kabur Usai Tabrak Lari Avanza Warga, Kombes Hadi Ungkap Faktanya

Terduga pelaku penganiayaan, anak pejabat pajak Jaksel Mario Dandy Satriyo

Photo :
  • Twitter

Usut punya usut, Mario Dandy diduga juga pernah menabrak seorang ojek online yang ada di daerah Ring Road Utara Yogyakarta. Peristiwa ini pun berhasil diungkap oleh salah satu warganet yang pernah mendapati kejadian tersebut.

Viral Bocah Tabrakkan Mobil Listrik Chery di Dalam Mall, Netizen: Alhamdulillah SPK

Warganet pemilik akun Twitter @starbytts mengungkapkan, bahwa Mario Dandy ini pernah menabrak seseorang di lampu merah Ring Road Utara Yogyakarta. 

"Not the first time he got into this kind of mess deh kayaknya, dulu sempat juga around 2017 or 2018 kejadian di Ring Road Utara Jogja ketabrak dia di lampu merah. Gue nya sih nggak papa, yang kasihan abang gojek yang kena tabrak juga," tulis akun Twitter @starbytts yang diunggah ulang oleh akun @Trending_Issue, pada Jumat 24 Februari 2023.

Menurut salah satu sumber, kronologi kejadian tersebut bermula saat mobil yang dikendarai oleh salah satu warganet tersebut sedang melaju dengan pelannya di perakhiran lampu hijau ke lampu merah. Setelah itu tepat berada di belakangnya ada salah seorang pengemudi ojek online juga nampak melaju dengan pelannya.

Seketika dari arah belakang, tiba-tiba ada sebuah kendaraan yang melaju dengan kecepatan sangat tinggi hingga akhirnya membuat sang pengemudi mobil tersebut menabrak pengemudi ojek online dan mobil lainnya yang berada tepat di depannya.

"tiba2 dari belakang ada motor ngebut bgt (yg mana ternyata si yg lagi viral ini yg bawa)," tulis warganet lagi di Twitter.

Diduga, putra dari pejabat Direktorat Jenderal Perpajakan Jakarta Selatan ini tengah buru-buru ingin mengejar lampu hijau yang akan segera berubah menjadi lampu merah.  Alih-alih berhasil lolos dari lampu merah, tapi ini justru sebaliknya dia tidak bisa mengejar lampu hijau yang masih menyala.

"Dia kayaknya ngejar lampu hijaunya cuma kurang perhitungan speed, jd nabrak abang gojek yg ada di belakang mobilku, sekaligus kena mobilku juga," tandasnya.

Ilustrasi penumpang ojek online

Photo :
  • Instagram/@grabid

Setelah kejadian penganiayaan kemarin, berbagai isu pun terkuak di media sosial Twitter. Selain ternyata pernah menabrak ojek online, ada juga yang mengungkapkan bahwa kakek Mario Dandy ini merupakan seorang jenderal di Pulau Jawa.

"Waktu dia dibilang alumni Taruna Nusantara, aku udah curiga dia pasti keluarga Jenderal. Eh benar aja kakeknya dari pihak ibu mantan Pangdam di pulau Jawa," tulis pengguna akun Twitter @tomahawkrid yang diunggah ulang oleh @Trending_Issue, pada jumat 24 Februari 2023.

Dan terbaru beberapa waktu lalu, Mario Dandy harus dirundung kasus lagi lantaran dengan sengaja menganiaya seseorang yakni David Latumahina, yang tak lain tak bukan anak pengurus GP Ansor.

Mario Dandy berhasil membuat babak belur David hingga kondisinya sempat tak sadarkan diri hingga harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Aksi ugal-ugalan atau kerap bermain tangan pun membuat sejumlah warganet memberikan komentar pedas terhadap perilaku Mario Dandy Satriyo ini.

"Wkwkw problematik udah dari lama ternyata," sindir akun @arme**

"Keknya emg bikin masalah biar diperhatiin org tua yh," kata akun @gumu**

Tak sekadar memberikan cibiran pada putra pejabat ini, sejumlah warganet juga menunggu proses hukum nantinya akan dijalani Mario Dandy. Di mana seperti kita ketahui, Dandy merupakan keturuan orang yang cukup berpengaruh di kota ini.

"Dilihat saja nanti, backing korban kan ormas terbesar. Nah bapak pelaku yang punya harta puluhan M kan sekarang lagi pusing pasti bakal kena audit. Tinggal liat hasil putusan hakim. Meskipun kalo dipenjara dapet remisi dan fasilitas seh," tulis warganet.

"Awas aja kalo Agnes nggak ditangkap dan ternyata mario dapat privilege di penjara," kata @budharto**.

"Bapak sama kakeknya orang penting dan sukses, anaknya jadi kriminal tengil. Padahal hidup dia enak banget, bekingan kuat, hartanya melimpah tapi gegara bucin nggak ketololan rusak dah tuh nama bapaknya," kata warganet.

Namun, kebenaran dugaan Mario Dandy menabrak driver ojek online belum dapat konfirmasi dari pihak-pihak terkait.

Orang Tua Mario Dandy Minta Maaf

Orang tua Mario Dandy Satrio, Rafael Alun Trisambodo yang memiliki jabatan Kepala Bagian Umum Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan, meminta maaf atas kejadian viral anaknya yang melakukan penganiayaan terhadap anak pengurus GP Ansor.

“Saya Rafael Alun Trisambodo orang tua dari Mario Dendy dengan ini menyampaikan permintaan Maaf kepada Mas David dan keluarga besar Bapak Jonatan, keluarga besar PBNU, dan keluarga besar GP Ansor. Dikarenakan perbuatan putra saya telah menyebabkan luka serius dan trauma yang mendalam," kata Rafael lewat video keterangan Kamis, 23 Februari 2023.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya