Viral Papan Tulis Sekolah Digambar Bendera Bintang Kejora di Papua

Bendera Bintang Kejora di Kelas
Sumber :
  • Tangkapan Layar: Instagram

VIVA Trending – Bendera Bintang Kejora dipakai untuk wilayah Nugini Belanda sejak tanggal 1 Desember 1961 sampai 1 Oktober 1962 saat wilayah itu berada di bawah pemerintahan Otoritas Eksekutif Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNTOEA). 

Kini, bendera tersebut biasanya dipakai oleh pendukung Organisasi Papua Merdeka dan militan pro-kemerdekaan lain di Papua. Menurut UU Otonomi Khusus Papua yang diratifikasi tahun 2002, bendera ini bisa dikibarkan di Papua selama bendera Indonesia dikibarkan lebih tinggi dari Bintang Kejora. 

Namun, baru-baru ini seorang pelajar di sebuah kelas diduga menggambar bendera Bintang Kejora di papan tulis kelas lengkap dengan tulisan Papua Merdeka. Tampak pula seorang guru yang menggunakan seragam berwarna cokelat yang tampak sedang menulis sesuatu. 

Bendera Bintang Kejora di Kelas

Photo :
  • Tangkapan Layar: Instagram

Guru tersebut tampak melanjutkan menulisnya dan menghiraukan bendera Bintang Kejora yang tepat berada di sebelahnya. Salah seorang pelajar pria yang menghadap ke arah kamera kemudian berkata seolah mendukung Papua untuk merdeka. 

“Pelajaran hari ini teman-teman, hidup Papua,” kata perekam video seperti dilansir dari akun Instagram @media_papua. 

“Hidup Papua Merdeka! Tetap akan juara di dada,” timpal pria yang mendekat ke arah kamera. 

Sementara itu, di bagian tengah atas papan tulis tersebut ada gambar garuda pancasila. Kemudian ada pula foto Presiden Jokowi lengkap dengan foto Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Lalu ada juga foto yang diduga sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua. 

Alasan Pria Bunuh Waria di Sukabumi, Tolak Hubungan Sesama Jenis

Bendera Bintang Kejora di Kelas

Photo :
  • Tangkapan Layar: Instagram

Bendera Bintang Kejora terdiri dari sebuah pita vertikal merah di sepanjang sisi tiang, dengan bintang putih berujung lima di tengah pita tersebut. Kemudian di kanannya ada tujuh garis biru yang melambangkan tujuh wilayah adat di Papua. 

Suami di Cianjur Baru Tahu Istri Ternyata Laki-laki, Terbongkar usai 12 Hari Menikah

Sementara itu tiga warna bendera berasal dari warna bendera Belanda. Sementara pemerintah Belanda kala itu tidak mengakui bendera tersebut sebagai identitas negara dan hanya diakui sebagai bendera tanah atau budaya saja. 

Sontak saja warganet yang melihat unggahan tersebut memenuhi kolom komentar. Ada yang mendukung mereka dan ada pula yang tertawa melihat kelakuan seorang pelajar yang diduga dari Papua tersebut. 

Pemuda di Cianjur Kena Prank, Nikahi Gadis yang Ternyata Pria Tulen

“PAPUA Merdeka,” tulis warganet. 

“pelajar cerdas,” timpal yang lain. 

“Sekolah dimna ini penasaran e,” pungkas warganet. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya