Ngeri, Lagi Asik Camping Seorang Pria Ini Ditemani Tidur Buaya Besar
- Istimewa
Jakarta – Belum lama ini diabadikan momen yang sangat menegangkan ketika seorang pria sedang berkemah dengan tenang di pantai tanpa menyadari bahwa nyawanya sedang dalam bahaya.
Saat ia tertidur lelap di dalam tendanya, ada seekor buaya yang juga beristirahat di sampingnya.
Dilansir dari Daily Mail, Kamis, 3 April 2024, Di antara bara api yang sudah reda dan kantong sampah, reptil yang mematikan itu diduga tidur di sebelah orang-orang yang berkemah sepanjang malam.
Klip tersebut memperlihatkan buaya yang membesar di dalam tenda yang terbuka lebar, membuat pria yang sedang tertidur itu menjadi rentan dan tidak berdaya, sementara teman tidurnya yang ganas itu tidak bergerak sama sekali.
Beruntung, para pekemah berhasil melarikan diri tanpa cedera sedikitpun karena tidak ada yang diserang oleh predator tersebut.
Pihak berwenang setempat telah mengingatkan pengunjung untuk mewaspadai keberadaan satwa liar setempat dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat.
Reptil tersebut diyakini sampai ke pantai di Boca de Iguanas, yang terletak di sebelah barat Mexico City, karenaMenurut Pemerintah Queensland, reptil mematikan ini tertarik pada makanan ringan, oleh karena itu penting untuk memastikan semua sisa makanan Anda jauh dari perairan.
Jika tidak melakukan hal ini, dapat menyebabkan situasi berbahaya bagi diri Anda sendiri atau wisatawan lainnya.
Pariwisata di Boca de Iguana berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, dengan buaya menjadi daya tarik di kota pesisir tersebut.
Buaya yang paling banyak ditemukan di pantai Pasifik Meksiko adalah buaya Amerika yang menakutkan. Sebanyak 1.000 hingga 2.000 spesies tersebar di seluruh Meksiko, Amerika Tengah dan Amerika Selatan, menurut National Geographic.
Mereka membuat rumah mereka di rawa-rawa, dan laguna pesisir serta muara sungai dan dapat tumbuh hingga mencapai panjang 20 kaki.
Dengan harapan hidup rata-rata sekitar 70 tahun, karnivora yang terancam punah ini terutama memakan katak, kura-kura, mamalia, dan ikan, demikian menurut laporan Komisi Konservasi Ikan dan Margasatwa Florida.
