- VIVAnews/Putra Nasution
VIVA – Detik-detik pembunuhan seorang hakim Pengadilan Negeri Medan, Djamaluddin, terekam kamera pengawas (CCTV). Ada sejumlah CCTV yang diperiksa dan memperlihatkan rekaman aktivitas korban sebelum dibunuh.
Ada delapan rekaman video CCTV yang disita di sejumlah lokasi, yang dimulai dari rumah korban dan merekam kegiatan para pelaku setelah mereka menghabisi korban. Delapan video CCTV itu dikonfirmasi kebenarannya oleh Kepolisian Daerah Sumatera Utara.
Menurut polisi, pada pukul 20.00 WIB, para tersangka masuk ke rumah, bersamaan dengan korban yang baru pulang dari bekerja. Satu jam kemudian korban beristirahat. Pembunuhan terjadi pada pukul 01.00 WIB di kamar korban.
Lalu, pada pukul 04.00 WIB, mobil yang diduga berisi jenazah Djamaluddin keluar dari rumah itu. Mobil itu berlalu lalang di delapan lokasi di kota Medan yang diperkirakan pengemudinya mencari lokasi tepat untuk membuang mobil dan jenazah Djamaluddin.
Polisi Periksa 13 Saksi Kasus Tewasnya Anggota Polresta Manado di Mampang Jakarta Selatan
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, mengaku saat ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan 13 orang atas tewasnya anggota Satlantas Polresta Manado.
