Refleksi Hari Sumpah Pemuda
VIVA – Setiap tahun, tanggal 28 Oktober diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda. Pemuda begitu penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pemuda menjadi harapan bangsa. Ke depan diharapkan bisa mengisi semua bidang, dengan memiliki kemampuan yang kompetitif.
Spirit yang bisa kita dapatkan dalam Sumpah Pemuda ini adalah jiwa muda yang serba ingin maju dan ingin mencoba. Diperlukan penguatan kualitas pemuda ke depan. Agar apa yang kita inginkan bahwa pemuda-pemuda yang memiliki skill, sikap profesional, serta berintegritas bisa terwujud.
Dengan memiliki pemuda yang cerdas-cerdas, memberikan harapan bangsa ini bisa bersaing dengan negara lain. Upaya ke sana memang tidak mudah, adanya upaya untuk meningkatkan kualitas dan membentuk pemuda-pemuda yang kompeten harus dimulai dari sekarang.
Refleksi di Hari Sumpah Pemuda ini bisa memberikan motivasi bagi kita untuk introspeksi. Apakah bangsa ini sudah mampu menciptakan pemuda-pemuda penerus bangsa atau belum? Banyaknya pemuda yang terjerumus ke pergaulan yang negatif, seperti mengonsumsi obat-obatan terlarang menjadi tantangan bagi kita semua untuk memeranginya.
Dalam upaya mewujudkan pemuda-pemuda yang cerdas, memiliki skill, berintregitas dan memiliki kecintaan pada bangsa ini menjadi tugas kita semua. Saatnya pemerintah, tokoh agama, tokoh politik, serta keluarga untuk bahu-membahu membentuk karakter pemuda berkualitas. Di Hari Sumpah Pemuda ini, mari kita camkan kembali agar keinginan kita dalam upaya membangun pemuda yang berkualitas bisa terwujud. (Tulisan ini dikirim oleh Deni Yusup)
Setelah 29 Oktober, Museum Sumpah Pemuda Istirahat Sementara
Museum Sumpah Pemuda akan melakukan beberapa penyesuaian. Untuk itu, mereka akan tidak beroperasi sementara waktu.
