VIVAnews - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi yakin bisa mengentaskan sebanyak 3,26 juta pengangguran selama lima tahun ke depan. Jumlah tersebut setara dengan menekan tingkat pengangguran ke angka 5 persen pada 2014.
"Untuk menekan angka pengangguran, perlu dikembangkan kewirausahaan sebagai solusi penciptaan lapangan kerja baru di tengah masih terbatasnya lapangan kerja sektor formal saat ini," kata Muhaimin saat Temu Nasional Ketransmigrasian di Jakarta, Rabu, 10 Februari 2010.
Muhaimin menuturkan, hingga Desember 2009, angka pengangguran terbuka di Indonesia masih cukup tinggi, yakni 8,96 juta orang (7,87 persen) dari 113,83 juta angkatan kerja.
Untuk mencapainya, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi mencanangkan program aksi 2010, di antaranya pelatihan calon pelatih entreprenuerial competency training, membangun 200 desa produktif, dan memberi pelatihan kewirausahaan pada 250 TKI.
Dengan pengembangan 200 desa produktif diharapkan mampu menyerap tenaga kerja atau wirausahawan baru sebanyak 125 ribu orang.
Muhaimin menuturkan, salah satu program pengembangan kewirausahaan akan membidik lokasi transmigrasi di seluruh Indonesia. Kementerian melalui program transmigrasi menargetkan akan menempatkan 9.000 keluarga di kawasan-kawasan transmigrasi pada 2010.
"Kewirausahaan melalui program transmigrasi akan menyiapkan calon transmigran sampai dengan pembinaan di kawasan transmigrasi," ujarnya.
Untuk peserta program transmigrasi, selain akan diberi pelatihan kewirausahaan, juga akan diberikan bantuan modal usaha senilai Rp 30 juta hingga Rp 80 juta per keluarga dalam rentang waktu lima tahun.
Dengan penciptaan lapangan kerja dan menekan angka pengangguran, Muhaimin optimistis penurunan angka kemiskinan dari 14 persen menjadi sekitar 8-10 persen dalam lima tahun ke depan akan tercapai.
antique.putra@vivanews.com
Jakarta LavAni Menang, AHY Berharap Hattrick Juara Proliga
Jakarta LavAni Allo Bank Electrik yang merupakan juara bertahan mengawali Proliga musim 2024 dengan meraih kemenangan 3-0 atas Jakarta Garuda Jaya.
