- http://freebiest.com
VIVAnews - Setelah mencatatkan rekor penjualan lembar saham mencapai 576 juta lembar atau rekor baru di bursa saham AS, saham Facebook Inc turun di bawah harga saham perdana US$38 sebelum perdagangan bursa pada Senin, 21 Mei 2012.
Penurunan ini dikarenakan ada masalah dari underwriter penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) sebagai buntut terjadinya kesalahan teknis di bursa Nasdaq. Kesalahan itu mempengaruhi perdagangan jutaan saham perusahaan milik Mark Zuckerberg itu. Hari ini, saham Facebook jatuh 4,1 persen menjadi US$36,65 di perdagangan sebelum bursa Nasdaq.
Debut perusahaan jejaring sosial di bursa saham ini telah dirusak akibat goyahnya bursa Nasdaq. Turunnya harga saham Facebook ini tengah dikaji oleh SEC. Sementara, penanggung saham Facebook, Morgan Stanley akan berupaya mempertahankan tingkat harga sebesar US$38 saat oleh pembukaan pasar.
"Siapa yang mengira ini akan terjadi? Ini karena adanya keraguan sehingga orang orang mulai tidak percaya pada sistem (Nasdaq),"kata Joe Saluzzi, manajer bursa Themis Trading di Chatham, New Jersey, Amerika Serikat, seperti dikutip Reuters.
"Sangat disayangkan ini terjadi pada perdagangan perdana terbesar yang pernah dilakukan Nasdaq dan mereka harus menjaganya," katanya.
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.
