Wamenkeu: Kenaikan Harga BBM Bersubsidi Opsi Terakhir

Anny Ratnawati
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto

VIVAnews - Wakil Menteri Keuangan, Anny Ratnawati, berharap Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dapat mengimplementasikan kebijakan-kebijakan pengendalian kuota bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dengan baik agar anggaran tidak jebol pada tahun ini.

Terpopuler: Viral Mobil Pikap Pelat Cantik, Gaji UMR Bisa Punya Pajero Sport

Sebab, jika semua skenario untuk tak berhasil dan berdampak pada beban subsidi yang terlalu besar, pemerintah akan terpaksa menaikkan harga BBM bersubsidi sebagai opsi terakhir.

"Pemerintah tetap berharap bahwa rencana Kementerian ESDM untuk pengendalian volume itu tetap dilaksanakan," ujar Anny di kompleks Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis 21 Februari 2013.

Anny menjelaskan, kelebihan kuota BBM bersubsidi jika ditambah dengan kenaikan harga minyak Indonesia (Indonesia Crude Price/ICP) yang terlalu jauh dari asumsi awal, akan memberikan tekanan yang besar pada APBN 2013, khususnya pos subsidi.

Kementerian Keuangan, Anny melanjutkan, terus memantau pergerakan semua indikator ekonomi yang dapat menekan fiskal pemerintah pada tahun ini. Kondisi itu penting agar dampaknya tidak akan terjadi secara berkepanjangan.      

"Satu kekhawatiran kami dari sisi pelampauan kuota. Kedua, dari sisi harga ICP-nya. Ketiga, dari lifting-nya," katanya.

Meski demikian, menurut Anny, hingga saat ini, semua indikator itu dilihat dari sisi penerimaan dan belanja pemerintah masih dalam batas yang terkendali. Namun, pemerintah tetap waspada dengan segala kemungkinan yang bisa terjadi di tengah situasi global yang masih tidak kondusif seperti saat ini. (art)

Mobil dinas Brimob Polda Papua tampak terlihat saat dibawa kabur

Gak Ada Takutnya, Maling Curi Mobil Dinas Brimob Polda Papua saat Parkir di Bandara Sentani

Pencurian mobil dinas Brimob saat personel Satbrimob Polda Papua hendak menjemput anggota Satgas Damai Cartenz di Bandara Sentani, Jayapura.

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024