VIVAnews - Calon presiden RI, Prabowo Subianto mengkritik tajam Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Penyebabnya, perguruan tinggi beken tersebut tidak lagi memprioritaskan pengajaran ekonomi pembangunan.
"Saya dengar mahasiswa FE UI sudah tidak diajari lagi ekonomi pembangunan," ujar Prabowo di Jakarta, Kamis, 12 Maret 2009. "Mereka kini justru diajarkan main saham, apa itu produk derivatif, money economy."
Prabowo pun mengaku sedih karena ayahnya dulu, Profesor Sumitro Djojohadikusumo mengajarkan ekonomi pembangunan. Yang diajarkan ayah dulu adalah ekonomi riil, seperti bagaimana membangun jembatan, irigasi, jalan. "Itu ekonomi riil, bukan ekonomi kertas."
Menurut dia, main di bursa saham bukan tergolong ekonomi riil. "Itu judi. Jadi, kalau ada yang rugi di bursa, ya salah sendiri. Maaf kalau bahasa saya kurang akademis," katanya.
Dia mengaku memang bukan seorang profesor. Namun, dia meyakini bahwa dirinya sudah tergerak melihat kebodohan bersama ini. "Profesor juga jangan hanya ada di menara gading kampus, mari keluar melihat rakyat kita."
VIVA.co.id
7 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Banyak cara mudah untuk mendapatkan uang tambahan di zaman teknologi seperti saat ini. Salah satunya hanya dengan bermain game, uang bisa ngalir ke dompet digital DANA.
Sesuai surat Keputusan KPU Kota Batu Nomor 84 Tahun 2024, syarat pengajuan calon independen ini minimal memiliki jumlah dukungan minimal 16.452 suara atau 10 persen dari
Di zaman modern berkemajuan ini, banyak cara yang bisa dilakukan demi mendapatkan cuan. Selain bekerja ke luar rumah, deretan aplikasi ini bisa jadi alternatif untuk Anda
Gempa berkekuatan magnitudo 5,0 mengguncang Pacitan Jawa Timur pada Selasa, 7 Mei 2024. Guncangan disebut-sebut terasa hingga Jogja, Malang, Trenggalek, Bantul dan
Selengkapnya
Isu Terkini