Sumber :
- Setkab.go.id
VIVA.co.id
- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan komitmen pemerintah untuk tidak lagi mengimpor beras meski sempat mengalami kekurangan pasokan. Oleh karena itu, Presiden meminta para petani untuk meningkatkan produksi padi nasional.
“Saya senang sekali. Sebab, dengan panen langsung kami jadi optimistis. Yakin produksi padi meningkat,” kata Presiden Jokowi dalam sambutan pada Panen Raya dan Penyerahan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) di Desa Kedokan Gabus, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Rabu, 18 Maret 2015.
Baca Juga :
Produksi Padi 2015 Terbesar Satu Dekade
Baca Juga :
El Nino Bikin Angka Ramalan Produksi Padi Turun
“Saya senang sekali. Sebab, dengan panen langsung kami jadi optimistis. Yakin produksi padi meningkat,” kata Presiden Jokowi dalam sambutan pada Panen Raya dan Penyerahan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) di Desa Kedokan Gabus, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Rabu, 18 Maret 2015.
Melansir laman
Sekretariat Kabinet
, Presiden menyatakan keyakinanya produksi padi nasional akan meningkat. Sebab, saat ini sudah ada kecenderungan peningkatan produksi padi. “Sekarang kita masih dalam proses penghitungan. Jangan laporannya naik, faktanya tidak. Kita ingin memperbaiki. Kita sedang menghitung,” kata Jokowi.
Dalam kesempatan itu, Jokowi meminta para petani mampu menaikkan produksi padi. Dari semula per hektare sawah hanya panen lima ton, ditingkatkan menjadi tujuh sampai delapan ton. Apalagi, pemerintah memberikan bantuan traktor, irigasi, dan pupuk.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Melansir laman