Revisi Aturan Impor Garam Ditargetkan Selesai Bulan Ini

Tim BPPT saat membawa karung garam untuk modifikasi cuaca di Riau
Sumber :
VIVA.co.id
RI Tolak Kebijakan Kemasan Rokok Tanpa Merek di Australia
- Kementerian Perdagangan tengah menggodok revisi Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) tentang Ketentuan Impor Garam. Revisi ini ditargetkan rampung akhir bulan ini.

Bahas Produksi Lada, Enam Negara Duduk Bareng

Pada Selasa 11 Agustus 2015, Plt. Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan, Karyanto Suprih, mengatakan bahwa pihaknya mengundang Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Perindustrian, Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Direktorat Jenderal Bea dan Cuka Kementerian Keuangan, serta Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian untuk membahas revisi ini.
Strategi Mendag Atasi Calo Daging Sapi


"Yang pertama, disepakati kita baru membuat
roadmap
swasembada garam yang akan dikoordinasi oleh Kementerian Koordinatir Bidang Perekonomian," kata Karyanto kepada wartawan di Kementerian Perdagangan, Jakarta.


Dia mengatakan bahwa revisi Peraturan Menteri Perdagangan No. 58 Tahun 2012 tentang Ketentuan Impor Garam akan diselesaikan pada akhir Agustus 2015.


Karyanto mengatakan bahwa mereka membentuk tim kecil untuk merumuskan revisi aturan tersebut. Tugasnya adalah merumuskan definisi garam industri dan garam konsumsi. Masa panen garam rakyat pun juga termasuk ke dalam rumusan tersebut. Tim kecil yang beranggotan masing-masing instansi yang telah disebutkan di atas itu, yang akan bertanggung jawab dalam penyelesaian revisi Permendag.


"Dalam Permendag tadi, dipertegas dan dirumuskan kembali maksudnya garam industri itu seperti apa, bukan hanya sekadar NaCl-nya berapa," kata Karyanto.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya