VIVAnews - Pemimpin umat Katolik Roma se-Dunia, Paus Benediktus XVI, melihat bahwa skandal seks yang melibatkan para rohaniwan sebagai "cobaan bagi dirinya dan bagi gereja." Demikian ungkap juru bicara Vatikan, Rabu 31 Maret 2010.
Menyambut Pekan Suci - yang ditandai dengan peringatan Jumat Agung dan Hari Paskah di akhir pekan ini - Paus Benediktus mengajak kaum rohaniwan dan umat untuk menyatakan rasa "rendah diri dan sesal di hadapan Tuhan" seperti yang dia tengah jalani. Demikian menurut Federico Lombardi, juru bicara Vatikan.
Ditanya wartawan bagaimana Paus Benediktus menanggapi skandal pelecehan seksual yang melibatkan kalangan rohaniwan Katolik, Lombardi menjawab,"Paus adalah orang beriman. Beliau melihat ini sebagai suatu cobaan bagi dirinya dan gereja."
Selain di Vatikan, dalam menyambut Pekan Suci ini, para pemuka agama Katolik di sejumlah negara Eropa menyerukan transparansi dalam mengantisipasi laporan pelecehan seksual anak-anak yang melibatkan para rohaniwan.
Para uskup di Swiss, misalnya, menyarankan agar mereka yang menjadi korban untuk mengajukan gugatan hukum. Di Jerman, uskup di sana membuka layanan pengaduan lewat telepon (hotline) bagi para korban.
Para uskup Denmark pun melancarkan penyelidikan atas klaim pelecehan seksual yang melibatkan rohaniwan, yang sudah ada selama berpuluh-puluh tahun. Di Austria, Uskup Agung Kardinal Christophe Schoenborn, menyatakan bahwa pihak gereja juga harus mengemban tanggungjawab karena kurang serius dalam menanggapi laporan-laporan pelecehan. Dia melontarkan pernyataan itu saat memimpin misa bagi para korban pelecehan seksual.
"Terima kasih karena kalian tidak lagi tinggal diam," kata Schoenborn kepada para korban. "Sudah banyak yang terungkap, namun masih banyak yang harus dilakukan," lanjut Schoenborn.
Satu pekan sebelumnya, Paus Benediktus mencela para uskup di Irlandia karena seolah-olah tidak serius dalam menanggapi sejumlah kasus perkosaan anak-anak yang melibatkan kaum rohaniwan.
Kini, para uskup di Eropa bertekad untuk bertindak lebih terbuka dan kooperatif dengan kepolisian setempat, seperti yang telah dilakukan di Amerika Serikat (AS) ketika menyelidiki skandal pelecehan yang melibatkan uskup di Negeri Paman Sam itu pada 2002.
Apalagi, saat ini publik mulai marah atas munculnya sejumlah klaim pelecehan seksual di Eropa dan kasusnya terkesan ditutup-tutupi oleh kalangan rohaniwan bahkan juga Vatikan.
Pelecehan yang melibatkan rohaniwan di Irlandia, contohnya, sudah ada selama bertahun-tahun. Namun isu seperti itu baru mendapat sorotan di Eropa daratan pada awal tahun ini. Awalnya muncul laporan pelecehan yang dialami murid suatu sekolah yang dikelola gereja di Jerman, yang merupakan negara kelahiran Paus Benediktus.
Sejak saat itu, ratusan orang mengungkapkan klaim pelecehan, yang terjadi bertahun-tahun, di Austria, Swiss, Belanda, dan negara-negara lain di Eropa. (Associated Press)
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar
Politik
27 Apr 2024
Gibran membantah pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto yang menyebutkan Presiden Jokowi dan dirinya sudah masuk ke Golkar
2 Debt Collector yang Hendak Ambil Paksa Mobil Polisi di Palembang Jadi Tersangka
Kriminal
26 Apr 2024
Robert dan Bambang, dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi Tersangka.
3 Jenderal Termuda di TNI Angkatan Darat, Ada yang Jadi Perisai Hidup Presiden Jokowi
Nasional
26 Apr 2024
Menjadi seorang jenderal adalah keinginan utama bagi setiap anggota TNI yang ingin mencapai puncak karier mereka. Nah, ada beberapa jenderal termuda di TNI AD.
Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan
Nasional
26 Apr 2024
Thomas Trikasih Lembong, atau yang dikenal sebagai Tom Lembong, memilih tetap setia bersama Anies Baswedan. Walau, di Pilpres 2024, Anies dengan Muhaimin Iskandar, kalah.
Selengkapnya
Partner
Mizukage, pemimpin kuat desa Kabut, mencerminkan keberanian dan kebijaksanaan. Dari pendiri Byakuren hingga Chojuro, setiap pemimpin membawa perubahan dan tantangan unik
POLYTRON Partymax: Bluetooth Speaker Teknologi TWS untuk Pengalaman Musik Tanpa Batas!
Gadget
16 menit lalu
Dapatkan kebebasan tanpa kabel dengan Partymax, speaker Bluetooth inovatif dengan teknologi TWS untuk pengalaman mendengarkan musik yang imersif.
Cari tahu harga dan spesifikasi iQOO Z9 series di Indonesia! Update terbaru untuk pecinta gadget.
Diduga Calo AKMIL, Jenderal TNI Bintang 2 Gadungan Ditangkap Saat Datangi Kodam I BB
Medan
42 menit lalu
Sang jenderal gadungan ini mendatangi Kodam I BB ingin bertemu dengan Kasdam. Petugas piket saat itu, langsung menghubungi Kasdam, lalu curiga hingga ditangkap.
Selengkapnya
Isu Terkini