- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews -- Belum genap seminggu menikmati masa bulan madu, isu miring sudah menerpa Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas. Ia disebut-sebut membeli sebuah rumah di Menteng, Jakarta Pusat. Sekjen Demokrat itu juga disebut bertanggungjawab memporak-porandakan bangunan bergelar "rumah cantik" yang kini tak lagi indah itu.
Hari ini, Rabu 30 November 2011 Ibas membantah semua isu itu. "Setelah diberikan kemudahan dan kelancaran dalam pernikahan kami. Belum saja melewati masa honeymoon, eh saya sudah harus menanggapi isu seperti ini," kata Ibas.
Putra bungsu Susilo Bambang Yudhoyono itu menegaskan bahwa hingga kini ia masih tinggal bersama orang tua. Dan tidak benar ia membeli rumah tersebut. "Saat ini saya masih menetap bersama orang tua, sembari berikhtiar untuk segera menempati tempat sendiri, bukan seperti yang diisukan," kata dia.
Ibas mengaku masih menyesuaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) miliknya. Ibas memang sudah pernah melaporkan jumlah harta kekayaannya. Dan dari jumlah itu memang tidak cukup untuk membeli rumah di Menteng yang harganya belasan miliaran itu.
"Amin, bila suatu saat -- entah kapan -- saya pun bisa merasakan "rumah cantik" atau "ganteng" itu. Tentunya dengan dana yang halal tanpa korupsi ya," kata dia. Ibas pun meminta doa semua orang agar rumah tangga yang baru saja ia bangun menjadi sakinah, mawaddah dan warohmah.
Bantahan bahwa 'rumah cantik' itu milik Ibas sebelumnya disampaikan oleh Wakil Sekjen DPP Demokrat Ramadhan Pohan. "Tidak benar ada pembelian rumah cantik itu atas nama Ibas atau Edhie Baskoro Yudhoyono atau nama lain terkait dengan Ibas," kata dia Rabu siang.
Ramadhan menduga, aktor di balik informasi tersebut bertujuan politis. Tak hanya Ibas, tapi juga menyerang SBY dan Demokrat. "Ujung-ujungnya ini adalah untuk 2014. Mereka ingin merobohkan reputasi siapa pun yang terkait Demokrat dan SBY."