Demo Tolak Komunis, Lalu Lintas di Depan Istana Dialihkan

Sejumlah ormas saat berdemo. Foto ilustrasi
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Jeffry Yanto Sudibyo

VIVA.co.id – Ribuan orang yang tergabung dalam berbagai organisasi masyarakat (ormas) menggelar unjuk rasa di depan Istana Negara, Jakarta, Jumat 3 Juni 2016. Membeludaknya massa membuat ruas jalan di sekitar Istana Negara macet. Polisi pun melakukan pengalihan arus lalu lintas.

Aksi Tolak Komunis, Massa Pemrotes Bergerak ke Istana

"Ada pengalihan arus di Jalan Medan Merdeka Utara, hal itu karena (massa) terlalu padat. Pengguna jalan disarankan melewati jalan alternatif," ujar Kepala Polres Jakarta Pusat Komisaris Besar Polisi Dwiyono, di depan Istana Negara, Jakarta, Jumat, 3 Juni 2016. 

Ribuan orang itu ikut aksi demontrasi bertema “Mengamankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari Bahaya Komunis.” Mereka terdiri dari berbagai ormas, di antaranya Front Pembela Islam (FPI), Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI), dan Forum Betawi Rempug (FBR).

Antisipasi Demo Tolak PKI, Polisi Kerahkan 1.605 Personel

Untuk mengamankan demontrasi, Kepolisian mengerahkan 3.442 personel. Mereka ditempatkan di beberapa titik unjuk rasa.

Menurut Dwiyono, massa akan menggelar aksi unjuk rasa di seputar Istana Negara, Gedung Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Balai Kota DKI Jakarta.

Terpopuler: Ekspresi Wajah Keluarga Mahalini, Gading Marten dan Gisel Dicurigai Rujuk

Dwiyono optimistis, aksi demonstrasi dapat berjalan lancar tanpa ada gesekan antara massa dan aparat. "Aman, Insya Allah. Selama mereka tertib, kami akan kawal terus," katanya. (asp)

Poster Aksi 287 tolak Perppu Ormas beberapa waktu lalu. (Foto ilustrasi).

Perwakilan Aksi 299 Akan Temui Komisi II DPR

Targetnya adalah menolak Perppu Ormas disahkan.

img_title
VIVA.co.id
27 September 2017