- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA.co.id – Sekitar lima belas ribu orang dari beberapa organisasi masyarakat (ormas) akan unjuk rasa di depan kantor Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat, 14 Oktober 2016. Mereka mengecam pernyataan kontroversial Gubernur Ahok soal surah al-Maidah di Kepulauan Seribu akhir September lalu dan menuntut agar dia segera diproses secara hukum.
Terkait demonstrasi massal itu, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengimbau agar massa yang berunjuk rasa menyampaikan pendapat dengan baik.
"Demo itu hakekatnya hak setiap warga, yang perlu adalah dalam menggunakan haknya jangan menyimpang dan melanggar dari aturan yang ada," kata Lukman di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, Jumat, 14 Oktober 2016.
Dia berharap agar unjuk rasa berjalan dengan damai dan tidak anarki. "Jangan menghujat dan mengejek. Mudah-mudahan hal itu bisa ditunjukkan," ujarnya.
Hari ini, aksi unjuk rasa akan digelar terkait kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Aksi akan dilakukan setelah salat Jumat, sekitar pukul 13.00 WIB. Massa dari Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur akan melakukan aksi damai. Mereka akan long march menuju Balai Kota DKI Jakarta.
(ren)
Ratusan Pengunjuk Rasa Anti-Perang Ditangkap di Seluruh Rusia
Lebih dari 750 orang telah ditangkap di kota-kota di seluruh Rusia, karena memprotes invasi Moskow ke Ukraina, yang sekarang memasuki minggu ketiga.
