Penjelasan Djarot Soal Kampanye Diam-diam Ahok

Wagub DKI, Djarot Syaiful Hidayat.
Sumber :
  • Viva.co,id/Syaefullah

VIVA.co.id – Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tak banyak melakukan aktivitas blusukan di kampanye putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017. Aktivistas Ahok sapaan Basuki tak banyak diketahui media alias diam-diam atau senyap.

Arah Politik Pilkada 2024, Partai Demokrat Beberkan 7 Kriteria Cagub Jakarta

Terkait hal itu, calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan aktivitas kampanye memang tak harus selalu blusukan. Dia menyebut Ahok tetap melakukan kampanye, meski tidak turun blusukan ke kampung-kampung di Ibukota.

"Bukan berarti Pak Ahok tidak blusukan tidak kampanye," kata Djarot di sela kunjungan di Pasar Ayam Pulogadung, Jakarta, Kamis, 16 Maret 2017.

Di samping itu, Djarot menuturkan, berkaca pada kampanye di putaran satu, di mana Ahok juga turut blusukan, Ahok justru tak bisa banyak bergerak karena warga lebih banyak mengajak berfoto. Untuk itu, tim sukses mengubah strategi di putaran kedua ini.

"Kalau dulu saat blusukan Pak Ahok enggak bisa jalan, warga cuma ngajak foto, salaman, enggak bisa gerak. Makanya saya ngomong kalau turun diam-diam saja tidak apa. Lebih enak, lebih tentang," kata dia.

Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta diikuti oleh pasangan Ahok-Djarot dan Anies Baswedan- Sandiaga Uno. Hari pencoblosan akan digelar tanggal 19 April 2017. (ren)

Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo

Sri Mulyani Masuk Bursa Pilgub DKI Jakarta, Stafsus Buka Suara

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati diisukan menjadi incaran PDIP untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024