VIVAnews - Mabes Polri membantu Bea dan Cukai Balai Karimun untuk mengusut jaringan dari 60 ton bahan peledak jenis ammonium mitrate dan 2.000 balpres yang disita dari KLM Pratama Jaya di laut China Selatan.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya keterlibat kelompok tidak bertanggung jawab terkait kepemilikan bahan peledak dalam jumlah yang tidak sedikit itu.
Sabtu 20 Maret 2010, Kepala Humas Bea dan Cukai, Evy Suhartantyo menyampaikan, tim Intelkam Mabes Polri pimpinan AKBP Aan Nurjanan dan Deputi V Keamanan Nasional pimpinan Jenderal Pranowo, sudah mengambil data-data untuk membantu menganalisa jaringan tangkapan bahan peledak itu.
Penangkapan bahan peledak itu dilakukan dua kapal patroli Bea Cukai 3002 yang menangkap KLM Pratama Jaya yang berisi 60 ton bahan peledak dan 500 balpres. Pada waktu penangkapan, kapal ini berisi 14 ABK dengan nahkoda bernama Syukur.
Sedangkan Kapal Patroli Bea Cukai 6003 menangkap KLM Intan Sari 1 yang bermuatan 1.500 balpres. Kapal ini berisi 10 ABK dengan nahkoda bernama Hamid.
Baca Juga :
Benarkah Ada Plastik yang Bisa 'Bunuh Diri'
VIVA.co.id
7 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Terbongkar! SYL dan Istri Beli Dua Tas Mewah Dior Senilai Rp 105 Juta Pakai Uang Kementan
Nasional
7 Mei 2024
Eks Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Pimpinan Biro Umum dan Pengadaan Kementerian Pertanian (Kementan), Raden Kiky Mulya Putra bersaksi di sidang kasus korupsi Kementan RI.
Pakar Ragukan Ide Presidential Club Prabowo: Ada Tembok Tebal yang Susah Diterabas
Politik
7 Mei 2024
Menurut pakar politik, ide Prabowo soal Presidential Club sebenarnya bagus tapi utopis karena dinilai jadi sesuatu yang mustahil.
SYL Suka Belanja Baju di Mal Bareng Keluarga, Uangnya Reimburse Hasil Palak Pejabat Kementan
Nasional
7 Mei 2024
Mantan pejabat Kementerian Pertanian mengatakan Syahrul Yasin Limpo alias SYL sering belanja ke mal bareng keluarga biasanya dengan diawali makan bersama keluarga.
Polri menyebut gembong narkoba Fredy Pratama masih berada di hutan Thailand. Upaya pemburuan terus dilakukan.
Dua pemuda tanggung berinisial ASP (18 tahun) dan AA harus mendekam dalam tahanan setelah disangka memerkosa DBA, siswi sebuah SMP asal Gunung Anyar Tambak, Kota Surabaya
Selengkapnya
Partner
Di zaman modern berkemajuan ini, banyak cara yang bisa dilakukan demi mendapatkan cuan. Selain bekerja ke luar rumah, deretan aplikasi ini bisa jadi alternatif untuk Anda
Gempa berkekuatan magnitudo 5,0 mengguncang Pacitan Jawa Timur pada Selasa, 7 Mei 2024. Guncangan disebut-sebut terasa hingga Jogja, Malang, Trenggalek, Bantul dan
Justin Hubner Belum Dipastikan Bisa Perkuat Indonesia Lawan Guinea, Menpora Turun Tangan
Jabar
11 menit lalu
Timnas Indonesia U-23 akan melawan Guinea di playoff Olimpiade 2024 Paris. Namun, Justin Hubner belum bisa dipastikan bisa memperkuat tim merah-putih dalam pertandingan
Petugas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya berhasil melepaskan cincin yang melingkar di jari manis Umianah, nenek berusia 52 tahun asal Babatan, Kecamatan Wiyung, Surabaya.
Selengkapnya
Isu Terkini