- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi kembali melakukan penyitaan terhadap sejumlah aset milik mantan Kepala Korps Lalu Lintas Polri Inspektur Jenderal Polisi Djoko Susilo. Jika sebelumnya yang disita sejumlah rumah mewah dan mobil mewah, kali ini yang disita bus pariwisata.
Enam bus yang kini diparkir di dekat kantor KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta itu diduga hasil tindak pidana pencucian uang proyek Simulator SIM.
"Dalam penyidikan kasus tindak pidana korupsiĀ pengadaan Simulator dan TPPU, Penyidik KPK kembali melakukan penyitaan aset berupa 6 bus (besar) yang diduga terkait dengan DS, sejak kemarin," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi kepada VIVAnews, Sabtu.
Menurut Johan, keenam bus yang diduga milik Djoko Susilo itu diambil dari Yogyakarta. Selanjutnya bus-bus itu akan disita sementara untuk kepentingan penyidikan kasus Simulator SIM dan TPPU proyek Simulator dengan tersangka Djoko Susilo.
untuk melihat bus-bus milik Djoko Susilo.
Sebelumnya KPK juga menyita aset yang diduga milik Djoko Susilo yakni mobil mewah, tanah, rumah, hingga stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). Ada tiga mobil mewah yang disita adalah Jeep Wrangler, Nissan Serena, dan Toyota Harrier. Selain itu, KPK juga menyita tiga SPBU di tiga lokasi yang berjauhan, yakni Ciawi (Bogor), Kaliwungu (Jawa Tengah), dan Kapuk (Jakarta Utara).
untuk melihat foto mobil mewah hingga SPBU milik Djoko Susilo. (umi)