KPK Belum Segel Aset Anas Urbaningrum di Yogyakarta

Aset Anas di Jogja
Sumber :
  • VIVA/ Daru Waskita
Ria Ricis Ngonten Pakai Siger Sunda, Netizen: Kode Pengen Jadi Manten Lagi
VIVAnews
- Dua bangunan dan satu bidang tanah milik Kyai Atabiq yang diduga kuat terkait dengan pasal TPPU yang disangkakan kepada Anas Urbaningrum oleh penyidik KPK hingga, Sabtu 8 Maret 2014 siang belum terlihat adanya penyitaan aset yang dilakukan oleh KPK.
5 Tips untuk Mengontrol Emosi secara Efektif, Menghadapi Emosi dengan Tenang


Pertanyakan Ghea Indrawari yang Belum Menikah, Anang Hermansyah Dihujat Netizen
Dari pantauan VIVAnews,
sebuah bangunan 4 lantai yang berada di Jalan D.I. Panjaitan No 35 masih tampak para pekerja bangunan yang sedang sibuk mengerjakan pekerjaannya.


"Saya tidak tahu bangunan ini untuk apa karena baru satu minggu bekerja," kata salah seorang buruh yang enggan disebutkan namanya.


Sementara itu sebuah lahan yang diperkirakan seluas 7000 meter persegi yang terletak di pertigaan Jogokaryan, Keluarahan Mantrijeron, Kota Yogyakarta tampak masih digunakan untuk parkir truk dan juga kegiatan olah raga basket. Bangunan yang diduga dibeli oleh Anas tersebut


Satu aset Anas lainnya yaitu berupa lahan dan sudah terdapat bangunan yang belum selesai dibungun yang berada selatan Kandang Menjangan tepatnya dibarat jalan masih belum tampak adanya penyegelan oleh KPK.


Kepala Dusun Krapyak Kulon, Desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Kunaini mengatakan pihaknya belum diminta KPK untuk menyaksikan penyegelan bangunan yang diduga milik Anas Urbaningrum.


"KPK memeng pernah ke Balai Desa untuk menanyakan aset milik Kyai Attabiq yang merupakan mertua Anas," ujarnya.


Menurutnya bangunan rumah yang berada di Jalan D.I. Panjaitan No 35 mulai dibangun satu tahun terakhir ini dan tanah diperluat dengan membeli tanah milik Mulyo Suwito yang tanahnya berdekatan dengan bangunan rumah 4 lantai tersebuit.


"Tanah itu berada di samping bangunan 4 tingkat sehingga akan semakin luas lagi bangunan 4 lantai yang luasnya sekitar 200 meter persegi," katanya. (adi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya