- Fajar GM / VIVA.co.id
VIVA.co.id – Ikatan Istri Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar) menginisiasi program 'Gebyar Ramadan' dan 'Tebar Mukena' di bulan Ramadan 1437 Hijriyah.
Badan otonom dari DPP Partai Golkar yang diketuai Deisti Novanto, istri dari Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto, memulai programnya di Provinsi Aceh.
Deisti menjelaskan, ada empat kegiatan utama dari program. Kegiatan itu, membagikan 10.000 mukena dan sarung di beberapa kota di Indonesia, 'Eco Masjid', yaitu menanam bibit pohon kurma di 50 masjid di Jabodetabek, memberi santunan dan berbuka puasa bersama 500 anak yatim - dhuafa, serta mengadakan Pasar Ramadan, bekerja sama dengan Divisi Pengembangan UKM dan Koperasi DPP Partai Golkar.
"Program-program yang diinisiasi Ikatan Istri DPP Partai Golkar tentunya inline dan mendukung program yang disusun dan dijalanlan DPP Partai Golkar," ujar Deisti melalui keterangan tertulis, Rabu, 15 Juni 2016.
Deisti mengatakan, sejalan dengan tekad Partai Golkar mensejahterakan rakyat, Ikatan Istri DPP antara lain menjalankan program yang diharapkan memberi solusi terhadap permasalahan bangsa, seperti kemiskinan, lingkungan hidup, kesehatan, pendidikan, sosial dan budaya.
Pada hari ini, Ikatan Istri DPP mengunjungi Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Di sana, program yang dilakukan adalah berbagi mukena, sarung, kurma, serta santunan untuk 200 anak yatim dan dhuafa.
Lokasi yang dikunjungi adalah Pondok Pesantren Jerneng dan Darul Falah di Lombok Barat. Para istri sekaligus bersilaturahmi dengan para santri, pengajar, dan pengurus kedua pesantren.
Sementara di Pondok Pesantren Darul Falah, silaturahmi dilakukan pula kepada para manula di sekitar pesantren. Pemberian bingkisan juga dilakukan kepada mereka.
Deisti mengatakan, program akan terus berlanjut hingga bulan Ramadan berakhir. Program sekaligus bentuk tasyakur (menunjukkan rasa syukur) atas suksesnya pelaksanaan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) dan terbentuknya kepengurusan DPP Partai Golkar periode 2014 - 2019.
"Insya Allah akan ada lebih dari 7.500 penerima manfaat di berbagai kota dari empat program utama yang kami lakukan," ujar Deisti.
