Istri Gus Dur Tak Terusik Penolakan FPI

Istri mendiang Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid.
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid yang juga istri Presiden Indonesia ke III RI ditolak oleh ormas Front Pembela Islam (FPI) melakukan buka bersama dengan umat Katolik di salah satu gereja di Semarang, Kamis, 16 Juni 2016. Shinta mengaku tak kaget lagi dengan reaksi ormas itu.

Alasan Rizieq FPI dan GNPF Tak Ikut Aksi 212

"Ndak ada apa-apa kok. Itu yang namanya FPI kan sering menggertak namun semua lancar," kata Shinta dalam acara buka bersama bersama umat Islam, tokoh lintas agama di Dusun Mangir Desa Triwidadi, Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Senin, 20 Juni 2016.

Dia memberikan klarifikasi seputar penolakan FPI dalam acara buka bersama dengan umat Katolik di salah satu geraja di Semarang. Dia mengaku tetap nyaman dan aman meski ada penolakan dari FPI. Bahkan kata Shinta saat pidato di gereja berlangsung cukup lama.

Suara di Kawasan Petamburan Didominasi Anies-Sandi

"Setelah saya selesai kemudian naik mobil menuju balai kelurahan. Saya buka pintu kaca dan melambai kepada beberapa anggota ormas FPI, mereka juga ikut melambaikan tangan," ucapnya.

Dalam perjalanan menuju balai kelurahan Pudak Payung, para anggota ormas FPI mengikuti rombongan hingga balai kelurahan. "Anggota FPI itu ikut masuk ke balai kelurahan dan bahkan mendengarkan saya berbicara," jelasnya.

Penghitungan di TPS FPI Diulang 5 Kali, Ahok Tetap Menang

Setelah acara selesai dan banyak umat yang anggota ormas FPI itu juga ikut bersalaman dengannya.  "Ya mungkin ada oknum FPI yang memanas-manasi sehingga terpancing namun semuanya berjalan aman," ujarnya.

Meski mendapatkan tentangan dari ormas islam, Shinta mengaku tidak takut untuk memperjuangkan orang yang tertindas, orang yang dilarang mendirikan tempat ibadah atau orang dilarang berekspresi. "Yang saya takut hanya Allah," ujarnya.

Istri mendiang Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid.

Istri Gus Dur Dinilai Layak Masuk Daftar Tokoh Dunia

Shinta didaulat oleh Time jadi salah satu tokoh berpengaruh di dunia.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2018