Kasus Penyiraman Novel Baswedan, 21 Toko Kimia Diperiksa

Novel Baswedan saat dipindah ke RS Eye Center Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA.co.id – Sebanyak 21 toko kimia akan diperiksa terkait kasus penyiraman air keras penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan.

Firli Bahuri Kirim Surat ke Jokowi Nyatakan Mundur Jadi Ketua KPK, Novel: Modus Lama!

"21 Toko kimia ini ada di sekitar rumah novel, sudah dicek. Kita minta datanya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Kamis 6 Juli 2017.

Pemeriksaan tersebut, kata Argo, untuk mengecek siapa saja yang membeli cairan air raksa sebelum kejadian tersebut.

Novel Baswedan Minta Firli Bahuri Segera Ditahan setelah Praperadilan Ditolak

"Kita cek siapa saja yang beli hari itu. Kita sedang mendatanya. Minta data yang beli hari itu siapa. Kan tidak semua orang jual air raksa. Toko kimia kan dipantau. Ada beberapa toko kimia yang sudah melapor," ujarnya.

Untuk mendapatkan hasilnya, mantan Kabid Humas Polda Jatim ini mengatakan masih butuh waktu.

Novel Baswedan Heran Alex Marwata Hadir Jadi Saksi Praperadilan Firli Bahuri

"Pelan-pelan datanya. Hasilnya belum, kita butuh waktu. Masih menunggu datanya," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Novel Baswedan disiram dengan air keras oleh orang tidak dikenal. Saat itu, Novel sedang berjalan menuju rumahnya usai menunaikan ibadah salat Subuh, Selasa 11 April 2017 di rumahnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Namun hingga tiga bulan sejak kejadian tersebut, polisi belum menemukan satu pun pelakunya.

Novel Baswedan, Sarasehan Budaya Dua Tahun Novel

Omongan Lawas Novel Baswedan soal Karma Firli Bahuri: Tak Usah Dibalas, Nanti Jatuh Sendiri

Dewas KPK menjatuhkan sanksi pelanggaran kode etik berat terhadap Firli Bahuri, yakni diminta mengundurkan diri dari pimpinan KPK

img_title
VIVA.co.id
28 Desember 2023