Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Partai Demokrat mengaku tak pernah merasa dirugikan dengan banyaknya iklan partai politik tertentu di berbagai media. Terutama, partai politik yang memiliki media massa. Sementara Demokrat tak memiliki media untuk beriklan.
"Nggak (merasa dirugikan), masyarakat sudah cerdas kok," kata Ketua Harian Dewan Pembina Partai Demokrat EE Mengindaan di Istana Negara, Jakarta, Rabu 26 Februari 2014.
Baca Juga :
Lepas Kloter Pertama Jemaah Haji Asal DKI Jakarta, Pemprov Pastikan Beri Layanan Terbaik
Mangindaan mengatakan, tak masalah jika partai politik melakukan iklan di media masing-masing, tapi dia hanya meminta agar tak menyerang partai politik lain yang tak punya media.
Baca Juga :
Dibongkar Tengku Dewi, Andrew Andika Ternyata Selingkuh Sejak Pertama Menikah: Dia Selalu Nyari
"Itu saja, yang santun, bersih cerdas saja. Nah, kita sudah berusaha. Iklan dari kita juga akan keluar kok. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, iklan Demokrat akan muncul," kata dia.
Sementara, mengenai moratorium iklan politik di media massa, Mangindaan mengaku setuju. "Nanti kita evaluasi, apakah oke lagi atau tidak ke depan. Kalau sudah diputuskan begitu, ya kita ikut sajalah," lanjutnya. (umi)
Halaman Selanjutnya
Sementara, mengenai moratorium iklan politik di media massa, Mangindaan mengaku setuju. "Nanti kita evaluasi, apakah oke lagi atau tidak ke depan. Kalau sudah diputuskan begitu, ya kita ikut sajalah," lanjutnya. (umi)