Dua Tahun Pemerintahan, Jokowi Dinilai Punya Gaya Mencolok

Presiden Joko Widodo Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

VIVA.co.id – Sekretaris Fraksi Partai Hanura, Dadang Rusdiana menyoroti dua tahun pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) yang akan genap pada bulan ini. Dadanng menilai ada beberapa prestasi yang perlu dicatat dari pemerintahan Jokowi tersebut.

PM Singapura akan Temui Jokowi Pekan Depan, Bahas Energi Hingga IKN

"Seperti masalah penegakan hukum tanpa kompromi dengan pelaku kejahatan narkoba lalu tetap memperkuat kinerja KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) dan yang terbaru seperti sapu bersih pungli yang dikomandani Menkopolhukam Pak Wiranto," kata Dadang melalui pesan singkat, Rabu 19 Oktober 2016.

Ia menambahkan, dalam hal pembangunan, Presiden Jokowi juga bisa dianggap menunjukkan prestasi. Sejumlah proyek pembangunan infrastruktur seperti pembangunan pelabuhan laut berupa tol laut, pembangunan dan perluasan bandar udara, pembangunan beberapa ruas jalan darat termasuk jalan tol dan pembangunan daerah perbatasan dinilai mulai memperlihatkan kemajuan.

Menlu Singapura Bertemu Jokowi di Istana Negara, Ini yang Dibahas

"Di bidang SDM, peningkatan aksesibilitas masyarakat miskin terhadap pendidikan diperkuat dengan Program Indonesia Pintar untuk 17,9 juta anak sekolah, penguatan kompetensi guru serta peningkatan bantuan sarana dan prasarana sekolah dibandingkan dengan pemerintahan sebelumnya," kata Dadang lagi.

Selanjutnya, ia menilai terdapat perubahan gaya kepemimpinan yang pada saat ini dinilai lebih sederhana, dekat dan responsif terhadap aspirasi rakyat. Gaya kepemimpinan ini kata Dadang menjadi perbedaan yang sangat mencolok yang ditunjukkan Jokowi dibandingkan dengan Presiden-presiden sebelumnya.

Kembali Mencuat, Golkar Tak Ingin Berandai-andai Soal Kabar Jokowi Gabung
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Jumat, 26 April 2024

Nasib Jokowi di PDIP, Kaesang Pangarep Tidak Ingin Ikut Campur: Itu Urusan Partai Lain

Kaesang Pangarep, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia, tidak ingin ikut campur terkait posisi Presiden Jokowi di PDIP. Termasuk nasib kakaknya, Gibran Rakabuming Raka

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024