Demokrat: Respons Jokowi Positif untuk Revisi UU Ormas

Presiden Joko Widodo dan Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

VIVA – Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 27 Oktober 2017. Wakil Ketua Umum DPP Demokrat Syarief Hasan, mengatakan, pascapertemuan tersebut, SBY langsung berkomunikasi dengan elite partai.

SBY Akan Jalani Pengobatan Kanker, Dijadwalkan Tiba di AS Kamis Pagi

"Oh, iya dong pasti (berkomunikasi dengan DPP Demokrat)," kata Syarief saat dihubungi VIVA, Jumat 27 Oktober 2017.

Syarief tak menampik pertemuan tersebut membahas salah satunya perlu segera merevisi peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) yang sudah disahkan menjadi undang-undang. Terkait sikap Jokowi soal revisi ini, Syarief mengatakan Presiden ke-7 RI tersebut memberikan respons positif.

Usai Operasi, SBY Mau Isi Waktu Masa Pemulihan dengan Melukis

"Loh, bukannya wartawan lebih tahu (respons Jokowi). Pasti bagus lah. Pada dasarnya kan begitu," tutur Syarief.

Bagi dia, dengan pertemuan dua tokoh negara ini, memberikan sinyal positif terhadap dinamika politik di Tanah Air.

Jenderal Perang TNI Orang Dekat SBY Masuki Gerbang Pensiun

"Kalau dua pemimpin bangsa ini, yang satu presiden, yang satu presiden 10 tahun, yang satu lagi mengemban tugas, kalau sering-sering bertemu bagus buat bangsa, buat rakyat. Iya responsnya pasti positif," kata Syarief.

SBY hari ini menyambangi Istana bertemu dengan Jokowi membahas desakan revisi UU Ormas yang baru disahkan. Adapun Demokrat merupakan salah satu parpol yang menerima Perppu Ormas menjadi UU dengan catatan syarat revisi.   

Ilustrasi pria/laki-laki.

Sulit Berkemih Hingga Ejakulasi Darah Tanda Kanker Prostat

Pada dasarnya kanker prostat di stadium awal memang sulit dideteksi lantaran minim gejala. Tapi jika sudah stadium lanjut gejala mengerikan bisa muncul

img_title
VIVA.co.id
17 November 2021