Persaingan Panas Tiga Raksasa Premier League

Pertandingan Arsenal melawan Liverpool
Sumber :
  • Reuters / Eddie Keogh

VIVA.co.id – Premier League baru bergulir sembilan pekan, namun persaingan menuju gelar juara sudah panas. Tim-tim papan atas semisal, Manchester City, Arsenal, Liverpool, dan Tottenham Hotspur, saat ini saling sikut di puncak klasemen.

Arsenal Terbantu Buntunya Manchester United

Hingga pekan ke-9, ada tiga tim yang memiliki poin sama yang bercokol di tiga besar klasemen. Manchester City, Arsenal, dan Liverpool, saat ini berdiri di tiga besar klasemen, dengan raihan poin sama, 20.

Arsenal sempat mengkudeta posisi City di puncak klasemen, meskipun hanya mampu bermain imbang 0-0 kontra Middlesbrough. Sementara itu, Liverpool berdiri di posisi ketiga dengan poin sama, setelah memetik kemenangan 2-1 atas West Bromwich Albion.

Arsenal Berharap 'Bantuan' Rival untuk Jegal Man City

City yang posisinya sempat tergeser, berhasil menduduki puncak klasemen setelah memetik hasil imbang 1-1 kontra Southampton. City sebenarnya membuang peluang untuk menjauh dari kejaran dua pesaingnya andai bisa menang dalam laga tersebut. 

Sayangnya, Pasukan Pep Guardiola justru gagal memetik kemenangan dalam laga ini. Hasil imbang ini juga jadi laga ketiga tanpa kemenangan bagi City.

Jawaban Sinis Erik ten Hag

Senyum Puas Dua Kompetitor

Sebelum hasil imbang kontra Southampton membawa City kembali ke puncak klasemen, Arsenal dan Liverpool sukses menyamai perolehan poin pasukan Guardiola.

Arsenal misalnya, skuat besutan Arsene Wenger tampil konsisten dalam delapan laga terakhir di Premier League. Pasca kekalahan 3-4 dari Liverpool di laga perdana, Alexis Sanchez cs tak terkalahkan dalam delapan laga terakhirnya.

Performa impresif The Gunners diimbangi dengan buruknya penampilan City dalam tiga pertandingan terakhir. Tiga laga tak memetik kemenangan, membuat poin City bisa disamai oleh Arsenal.

"Kami memiliki skuat (yang bisa memenangkan gelar juara), tentu saja. Kami juga menunjukkan kualitas untuk menjaga energi dalam 10 bulan (ke depan)," ujar Wenger dikutip Goal.com/en.

Tak hanya Arsenal, Liverpool juga tengah on fire. Tak terkalahkan dalam tujuh pertandingan terakhir, pasukan Juergen Klopp saat ini jadi tim yang juga punya kans besar merengkuh gelar juara.

Lima kemenangan dan dua hasil imbang, cukup untuk Liverpool merangsek naik ke posisi tiga besar klasemen. Rentetan hasil positif ini membuat The Anfield Gang patut diperhitungkan dalam persaingan perebutan gelar musim ini.

"Saat Anda berada dalam persaingan, hasil ini (melawan West Brom) sangat penting. Anda tahu segalanya sangat mungkin terjadi," ujar Dejan Lovren, defender Liverpool, seperti dilansir The Sporting Review.

"Setiap pertandingan adalah kemenangan bagi kami. Kami memiliki kualitas untuk mengalahkan siapapun. Saat Anda melihat rekan-rekan di tim, Anda bisa melihat tim kami sudah memiliki segalanya. Ini hanya berbicara mental juara. Jika kami bisa menjaganya, di akhir musim kami akan bisa membuat kebanggaan," katanya.

Sikap Tenang Guardiola

Hasil kurang maksimal City dalam tiga laga terakhir di ajang Premier League, membuka peluang bagi para pesaing untuk kian dekat menguntit poin. Berawal dari kekalahan atas Tottenham Hotspur 0-2, City kemudian hanya mampu bermain imbang 1-1 kontra Everton dan Southampton.

Meski tengah dalam penurunan performa, Pep Guardiola tampak tetap tenang. Menurut eks pelatih Barcelona dan Bayern Munich ini, dirinya akan segera menganalisa penurunan performa pasukannya.

Namun, menurut Guardiola apa yang sudah ditampilkan skuatnya tetap baik dan berjalan sesuai dengan strategi yang diterapkannya. 

"Kami harus segera menganalisa situasi ini," ucap Guardiola dikutip BBC.

"Dalam periode ini, selain kekalahan melawan Tottenham (Hotspur), permainan kami melawan Everton dan Barcelona sudah baik. Pertandingan ini adalah 11 vs 11 (pemain), dan mereka (pemain) tampil baik seperti dalam 10 pertandingan pertama," katanya.

Memang masih terlalu dini untuk membicarakan perebutan gelar, mengingat masih ada 31 pekan lagi menuju akhir musim 2016/2017. Baik City, Arsenal, atau Liverpool, masih harus menjawab tantangan soal menjaga konsistensi hingga akhir musim.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya