- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Pelatih PS TNI, Laurent Hatton, memuji penampilan anak asuhnya yang berhasil tampil heroik dengan bangkit menahan imbang Persib Bandung 2-2, pada laga kedua Liga 1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Sabtu 22 April 2017. Pujian yang dilontarkan Hatton cukup beralasan. Sebab, timnya tertinggal lebih dulu.
Persib unggul lebih dahulu pada menit 49 melalui sundulan Michael Essien. Kemudian disusul gol Atep berselang tiga menit kemudian.
PS TNI baru berhasil mencetak gol saat laga memasuki lima menit terakhir. Gol tersebut lahir melalui aksi Erwin Ramdani dan Gustur Cahyo.
"Kami sempat menyulitkan mereka di babak pertama. Setelah babak pertama kami dikejutkan dengan 2 gol. Anak-anak terus berjuang, saya sangat bangga dengan mereka. Ini pengalaman yang bagus, sebab pengalaman akan mengajarkan mereka untuk lebih baik," kata Hatton usai pertandingan.
Selain itu, Hatton juga membeberkan sedikit rahasia timnya bisa menahan imbang tim besutan Djadjang Nurjaman. Meski sebenarnya dia menganggap hasil imbang dalam dua pertandingan kandang bukan hal yang bagus.
Pada laga perdana, PS TNI juga bermain imbang 2-2 melawan Borneo FC. Padahal, pertandingan itu juga digelar di Stadion Pakansari, yang notabene kandang PS TNI.
"Kami mengubah sistem di babak kedua. Kami bermain dengan formasi 4-3-3, dan permainan sayap kami memang merepotkan Persib," tambah Hatton.
"Hasil imbang dua kali di kadang memang tidak bagus. Saya lebih senang sekali kalah dan sekali menang. Tapi harus diingat kami dua kali melawan tim besar, Borneo FC dan Persib Bandung," jelas pelatih asal Prancis ini.
