- VIVA.co.id / Radhitya Ardiansyah
VIVA.co.id – Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, mengaku pusing menyusun program latihan demi menghadapi periode Ramadan. Simon harus berdiskusi lebih lanjut dengan rekan-rekannya di tim kepelatihan Bhayangkara.
Di masa Ramadan, Bhayangkara harus melakoni empat pertandingan. Kick-off pertandingan akan digelar usai buka puasa dan pukul 20.30.
Kondisi ini cukup membuat Simon pusing. Sebab, dia harus mengatur durasi latihan, jam makan, serta waktu istirahat anak-anak asuhnya.
"Ramadan memang periode yang berat. Kami tak bisa mengelak. Bagaimana pun agama adalah hal yang penting, dan kompetisi tetap berjalan." terang Simon.
"Saya harus bicara dengan seluruh anggota tim pelatih. Membahas, apa yang harus dilakukan demi menghadapi pertandingan di masa Ramadan. Kondisi yang sama pasti dirasakan semua tim di Indonesia," lanjutnya.
Mengatur program dan jadwal latihan bukanlah hal yang mudah bagi Simon. Apalagi, kulturnya sebagai orang Skotlandia sangat berbeda.
"Sebagai orang dari Barat, saya harus memahami kondisi di sini. Tak mudah mengatur jam makan, istirahat, dan latihan, yang cocok. Makanya, saya harus bicara dulu dengan tim pelatih dan pemain," kata Simon. (ren)
Hasil Liga 1: Bhayangkara FC Pesta Gol, Duel Dewa United vs Madura United Dihentikan
Ada sejumlah pertandingan Liga 1 di antaranya Bhayangkara FC menghadapi Barito Putera hingga Dewa United berhadapan Madura United.
