Ini Yang Mungkin Anda Lewatkan dari Final Liga Champions

Real Madrid juara Liga Champions.
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id – Euforia dari turnamen Liga Champions masih terasa. Meski turnamen kasta tertinggi di benua Biru sudah berakhir dengan Real Madrid menjadi sang juara, masih ada kisah yang mungkin Anda lewatkan dari laga puncak, akhir pekan lalu.

Madrid Vs Dortmund di Final Liga Champions Jadi Pengalaman Unik Jude Bellingham

Di final, Los Blancos mengalahkan Juventus dengan skor 4-1. Madrid pun tercatat sebagai klub yang paling banyak mengoleksi trofi Liga Champions dengan 12 trofi, serta menjadi tim pertama yang juara back-to-back.

Daily Mail merangkum sejumlah kejadian yang mungkin Anda lewatkan, bagi yang menyaksikan melalui layar kaca, atau bahkan mereka yang datang langsung ke Millennium Stadium, Cardiff, Wales.

Daripada ke Madrid, Kylian Mbappe Mending Cari Gaji Rp6 Triliun Setahun

1. Ronaldo mendapat nyeri di punggung
Cristiano Ronaldo semacam mendapat tanda peringatan untuk mengingatkan bahwa dirinya memang sudah tak lagi muda. Setelah merayakan kemenangan di podium bersama skuat, dia coba melompat ke lapangan, hasilnya dia malah merasa nyeri di bagian punggungnya.

Real Madrid Juara Liga Champions 14 Kali karena Dibantu Wasit

2. Kick-off tertunda tiga menit
Tidak banyak memang yang merasa kalau pertandingan final Liga Champions sebenarnya mengalami delay. Wajar, karena penundaan tersebut tidak lama, yakni hanya 3 menit.

Ada pun penyebab terjadi molornya waktu kick off adalah harus menunggu selesai perform dari bintang tamu, Black Eyed Peas. Grup beranggotakan 3 orang itu membawakan dua lagu jagoannya, I Gotta Feeling dan Boom Boom Pow.

3. Sejarah baru tercatat atas nama Ronaldo
Kapten timnas Portugal ini tak henti-hentinya menulis namanya di catatan rekor sejarah sepakbola dunia. Dengan dua gol ke gawang Juventus, dia menjadi pemain yang selalu mencetak gol di 3 laga final Liga Champions.

4. Selebrasi Ronaldo
Usai mencetak gol pertama ke gawan Gianluigi Buffon, Ronaldo berselebrasi dengan cara berteriak menggunakan bahasa Inggris. Dia berkata "One Chance, Bang?"

5. Adu hoki lewat tendangan salto
Juventus sempat membuka asa untuk menghidupkan persaingan lewat gol penyama yang dicetak Mario Mandzukic dari proses tendangan salto di menit 27. Satu menit berselang, Ronaldo seolah tak mau kalah dengan juga melakukan tendangan salto, sayang salto dari CR7 tak berbuah gol.

6. Gerak cepat ganti kostum
Ketika bertanding, Madrid mengenakan kostum ungu, yang notabene bukan lah kostum kebesaran mereka. Tapi ketika prosesi pengangkatan trofi, seluruh penggawa El Real mengganti kostum dengan kostum putih, warna kebesaran klub.

7. Bayer Leverkusen ikut senang
Ketika membahas Madrid di Liga Champions, kerap mengulas perjalanan tim dari tahun-tahun sebelumnya. Dan gol voli ikonik Zinedine Zidane ke gawang Bayer Leverkusen kerap ditayangkan kembali.

Hal ini ternyata membuat Leverkusen geram dan sakit hati. Dan berkat gol salto Mandzukic, tentu akan lebih sering ditayangkan kembali gol tersebut ketimbang gol Zidane ke gawang Leverkusen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya