Studi: Liburan Lebih Membahagiakan Ketimbang Belanja

Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id - Apakah benar bahwa berbelanja dan kebahagiaan adalah dua hal yang saling berhubungan? Sebuah studi baru mengklaim bahwa beerbelanja barang-barang seperti gadget atau pakaian sedikit lebih berkontribusi pada kebahagiaan Anda. 

Tegaskan Hubungan dengan Syifa Hadju Baik-baik Saja, Rizky Nazar: Tidak Ada Orang Ketiga

Sementara, menghabiskan uang untuk pengalaman seperti bepergian ke luar negeri atau menikmati makan malam dengan orang yang dicintai, dapat berkontribusi untuk kebahagiaan intens. Demikian dilansir dari laman Boldsky.

Karena kedua kegiatan tersebut memiliki kontribusi pada kebahagiaan dengan tingkat yang berbeda. Para peneliti mengatakan bahwa keputusan Anda harus tergantung pada jenis kebahagiaan apa yang ingin Anda miliki.

Setengah Penjualan Suzuki Berasal dari Mobil Ini

Sebagai bagian dari studi ini, para ahli kesehatan meneliti beberapa orang dalam rentang waktu 15 hari, terutama ketika mereka berbelanja untuk barang-barang mahal, seperti gadget dan pakaian.

Peneliti juga mempelajari kelompok lain yang menghabiskan uang mereka untuk melakukan perjalanan liburan.

Doa Ibunda untuk Ernando Ari dan Indonesia U-23

Ketika mereka memeriksa jenis kebahagiaan kedua kelompok ini, peneliti dapat dengan jelas mengatakan, bahwa kebahagiaan kedua kelompok ini berbeda satu sama lain.

Barang-barang mahal disebut membuat seseorang bahagia hanya dalam waktu beberapa minggu, sedangkan uang yang dihabiskan untuk pengalaman besar seperti liburan dapat memberikan bentuk kebahagiaan yang lebih intens dalam jangka waktu yang lebih lama.

Para peneliti juga menemukan, ketika orang mengingat kembali setelah beberapa tahun, mereka cenderung merasa lebih bahagia mengambil keputusan menghabiskan uang untuk liburan atau pengalaman yang meninggalkan kenangan manis.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya