Stop Merokok dengan Terapi Laser

VIVAnews - Ada kabar gembira bagi perokok berat yang ingin menghentikan kebiasaannya. Para ilmuwan menemukan cara baru menghentikan kecanduan merokok yaitu dengan terapi laser.

Sandiaga soal Peluang Gabung Prabowo-Gibran: Sesuai Namanya Partai Persatuan

Terapi dengan laser berkekuatan rendah ini bekerja seperti akupuntur laser. Sinar infra merah diarahkan untuk ke satu titik untuk mematikan saraf yang mengirim sinyal keinginan mengonsumsi nikotin. Titik akupuntur itu biasanya terdapat di telinga.

Setiap kali terapi hanya membutuhkan waktu 30 menit penyinaran. Dengan melakukan lima kali terapi, pecandu rokok bisa berhenti. Menurut para peneliti, terapi laser ini lebih mudah, cepat dan efektif, serta tidak menimbulkan efek samping.

Bungkam Irma Nasdem, Refly: Harusnya Semua Anggota DPR Itu Oposisi Terhadap Pemerintah!

Para ilmuwan dari Middlesex University melakukan studi terhadap 340 perokok yang mendapatkan tiga kali dan empat kali.

Mayoritas responden yang mendapat empat kali terapi laser ini bisa berhenti merokok. Dan responden yang mendapat tiga kali terapi 50% berhasil menghentikan kebiasaannya.

Jarang Diterpa Gosip Miring, Kevin Aprilio dan Istri Punya Aturan Ini Kalau Bertengkar

Responden juga mengaku lebih rileks dan tidur lebih nyenyak setelah terapi. Setelah berhenti merokok, mereka juga tidak mengalami kenaikan berat badan seperti yang dikhawatirkan. Bahkan ada yang bisa menurunkan berat badannya tanpa bantuan rokok.

Tapi ada pula yang kembali ke kebiasaannya merokok setelah tiga bulan sejak terapi karena faktor stres.

Proses evakuasi korban tewas akibar banjir dan longsor di Luwu. (Foto: Basarnas Sulsel).

Update Korban Tewas Banjir dan Longsor di Luwu jadi 13 Orang, Berikut Daftar Namanya

Jumlah korban tewas akibat banjir dan longsor menimpa Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, bertambah. Kini sudah sebanyak 13 orang. Seorang korban lansia baru ditemukan tim.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024