Ajang Waralaba Internasional

Mari: Waralaba, Alternatif Bisnis Saat Krisis

VIVAnews - Seperti halnya usaha kecil menengah, bisnis waralaba merupakan salah satu yang tahan krisis. Mendag Mari Pangestu menegaskan bisnis ini bisa jadi alternatif dalam mengembangkan usaha dan akses pasar untuk distribusi produk secara efisien.

"Ini karena usaha waralaba dapat bertahan dibandingkan usaha lain di tengah krisis ekonomi," kata Mari saat membuka pemeran internasional waralaba, lisensi dan konsep bisnis Internasional (International Franchise, License, and Business Concept /IFRA Expo and Conference 2009) di JCC, Jumat 19 Juni 2009.

Pameran waralaba dan lisensi tahun ketiga akan berlangsung selama tiga hari 19-21 Juni 2009 di Lobi Utama Balai Sidang Jakarta. Pameran diikuti 175 peserta dari luar negeri seperti Singapura, Malaysia dan Australia serta peserta dalam negeri, termasuk 30 usaha kecil menengah (UKM) waralaba potensial.

Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu pada sambutannya membeberkan perkembangan waralaba di Indonesia yang dipengaruhi beberapa hal. Di antaranya, besarnya pasar nasional dengan jumlah penduduk sekitar 220 juta, dan banyaknya bidang usaha waralaba yang belum masih belum banyak digarap.

Selain itu, faktor yang mendukung tumbuhnya usaha waralaba adalah semakin besarnya dukungan perbankan dengan porsi kredit UKM, kondisi keamanan Indonesia yang kondusif. Jumlah individu yang ingin berusaha pada waralaba,  maupun pemberi waralaba yang semakin tinggi, baik dari dalam maupun luar negeri. Belum lagi kondisi waralaba tingkat regional yang semakin meningkat. 

Tabrak dan Hendak Rampas Mobil, 6 Debt Collector Sadis Ditangkap Polres Labusel
Secret Ingredient Viu

Siap-Siap Baper, Nicholas Saputra Terjebak Cinta Segitiga dengan Aktris Filipina dan Aktor Korea

Berperan sebagai Chef Arif, Nicholas Saputra sedikit banyak juga harus mempelajari soal dunia dapur sebelum memulai syuting.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024