- VIVAnews/Tri Saputro
VIVA.co.id – Salah satu solusi membawa sepeda motor ke kampung halaman yaitu mengirimnya melalui jasa ekspedisi. Selain harga yang cukup terjangkau, pemilik juga tak perlu memikirkan soal segala risiko yang mungkin muncul apabila motor itu dikendarai langsung.
Meski demikian, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bagaimana prosedur mengirimkan sepeda motor ke kampung halaman agar aman dan nyaman.
Salah satu pegawai layanan ekspedisi PT Index Transportama, Vita, menjelaskan, untuk pengiriman motor sebetulnya cukup gampang. Pemilik hanya perlu mempersiapkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) motor dan fotokopi Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).
"Kalau ingin mengirim motor ke daerah, syaratnya gampang. Pertama itu harus ada STNK asli disertai dengan fotokopi BPKB. Ini penting untuk menjamin keaslian dari kendaraan. Kunci boleh dititipkan juga," kata Vita saat berbincang dengan VIVA.co.id di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Selasa 7 Maret 2017.
Untuk masalah pembayaran, Vita menjelaskan, pemilik diusahakan langsung datang ke lokasi pelayanan jasa. Hal ini dilakukan untuk menjamin keabsahan infomasi pengiriman dan lokasi yang dituju.
"Pembayaran biasanya dilakukan di lokasi pelayanan jasa, supaya aman. Harganya beda-beda, dihitung lokasi tujuan dan jenis motornya," ujarnya.
Setelah itu, pemilik hanya perlu memilih lokasi yang dituju, disertai dengan alamat lengkap dan nomor yang bisa dihubungi.
"Pilih lokasi penjemputan dan pengiriman yang akan dituju. Lalu, akan tertera biaya yang harus dikeluarkan untuk jasa pengiriman motor. Jangan lupa sertakan nomor handphone, supaya gampang dijemput dan beres," tuturnya.
