- Reuters dan twitter.com/#!/ladygaga
VIVAnews - Teka-teki tentang rencana konser perdana Lady Gaga di Indonesia masih menjadi tanda tanya. Sebelumnya polisi sudah membatalkan izin konser Lady Gaga, namun pihak promotor masih memperjuangkan untuk tetap diselenggarakan konser itu. Salah satu artis sensasional Dewi Perssik angkat bicara soal pembatalannya konser Lady Gaga.
"Sebenarnya kalau dibatalkan konsernya, Lady Gaga salah apa? Dia penyanyi berbakat dan memiliki banyak prestasi,"ujarnya kepada VIVAnews.com, Rabu 16 Mei 2012.
Dewi Perssik juga mempertanyakan alasan pihak kepolisian yang membatalkan konser Lady Gaga."Mungkin banyak pesan lagu Lady Gaga yang kurang baik, itu saya setuju, tapi melarang dia konser apakah akan menyelamatkan anak-anak? Jadi berfikir obyektif sajalah." ujar mantan istri Saipul Jamiil ini dengan nada kesal.
Bagi Dewi Perssik pihak promotor dengan pihak kepolisian bisa bermusyawarah. "Kalau Lady Gaga nggak sesuai dengan budaya bangsa, tapi Lady Gaga khan bisa membawa dirilah, tinggal musyawarah mencapai mufakat," tambahnya.
Soal penampilan seksi dari penyanyi Lady Gaga, Dewi Perssik tanggapi dengan santai. "Kalau dia konser di budaya bangsa dia seperti itu okelah, tapi kalau disini, dia khan belum konser. Pastinya pihak panitia sudah memberikan treat kepada Lady Gaga dan managemennya di mana budaya kita adalah budaya Timur, jadi dikondisikan dengan itu," ujarnya.
Sebelumnya ormas Front Pembela Islam melalui ketua DPP-nya Habib Salim Assegaf akan mengancam konser Lady Gaga jika tetap digelar."Kalau sudah dibatalkan, jangan memaksa digelar, karena kami akan selalu bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk mencegah yang bisa merusak moral bangsa," tegasnya. (eh)
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
