- Reuters
VIVAnews - Bos Red Bull, Dietrich Mateschitz menyatakan tidak akan menghalangi niat Sebastian Vettel bila ingin meninggalkan Red Bull suatu saat nanti. Mateschitz akan melepas sang pembalap ingin mencari tantangan berbeda dengan tim lain
Vettel memang berada di puncak karier bersama tim asal Austria itu. Pembalap asal Jerman itu sukses mempertahankan mahkota juara F1 3 musim beruntun. Sejak bergabung ke Red Bull dari 2009, Vettel mulai menunjukkan talenta sebagai pembalap papan atas hingga merebut juara dunia untuk pertama kali sepanjang karier pada 2010.
Sejak saat itu, karier Vettel terus melesat. Tidak heran bila banyak tim besar mulai mengincar Vettel. Dua tim papan atas F1, Ferrari dan McLaren mulai melirik pembalap 25 tahun itu. Namun, sejauh ini Vettel belum menunjukkan sinyal ingin pergi dari Red Bull. Justru, Vettel meneken kontrak hingga 2014.
"Bila Vettel tidak ingin bekerja dengan kami lagi, sangat masuk akal tidak mencoba menahan niatnya pergi. Saya tidak ingin menghambat kepergiannya karena dia masih memiliki kontrak di sini," kata pengusaha minuman energi dunia itu.
Mateschitz tidak heran bila tim besar sekaliber Ferrari menaruh harapan bisa merekrut Vettel."Jika saya seorang pembalap F1, keinginan saya tentu menjadi pembalap Ferrari," kata orang nomor satu di Red Bull itu dikutip dari Crash.
Dalam kesempatan itu, Mateschitz mendukung pembalap veteran di dalam tim, Mark Webber. Menurut dia, Webber hanya kesulitan bertarung dengan rekan satu tim. Namun dia bisa memastikan, tidak ada perlakuan berbeda antara Vettel dan Webber.
"Kami beruntung memiliki pembalap seperti Webber. Ketika Webber berada dalam kondisi terbaik, sulit bagi Vettel melawan Webber," kata Mateschitz mengakhiri.
Kata Mabes Polri Soal Anggota Polresta Manado Tewas Luka Tembak di Kepala
Seorang anggota Satuan Lali Lintas Polres Kota Manado, Sulawesi Utara ditemukan tewas dengan luka tembak di bagian kepala, kemarin. Kejadiannya di Jalan Mampang Prapatan
