Arief Yahya

Arief Yahya
Sumber :
  • Telkom.co.id

VIVA.co.id – Arief lahir lahir di Banyuwangi, Jawa Timur, 2 Maret 1961 dari pasangan H.Said Suhadi dan Hj. Siti Badriya. Bapaknya seorang pedagang dan ibunya ibu rumah tangga yang aktif di organisasi keagamaan. 

Resmikan Unpad EdEx, Universitas Padjadjaran Targetkan 100 Ribu Peserta di 2028

Arief berasal dari keluarga sederhana dan banyak belajar tentang filosofi hidup dari ibunya. Tekun dan sederhana itulah pesan yang selalu diingat oleh Arief dari ibunya. Pesan ibunya telah dia kerjakan saat menempuh sekolah hingga dunia kerja. 

Berkat ketekunannya belajar di sekolah menengah, pada usia 18 tahun, ia berhasil masuk ke Institut Teknologi Bandung (ITB) dan berhasil menggondol gelar insinyur dari jurusan Teknik Elektro ITB dengan hasil sangat memuaskan. 

Arief Yahya Masuk Jajaran Tokoh Inspirasi Bangsa di Ajang Anugerah BUMN 2023

Tak sulit bagi Arief untuk masuk Telkom, perusahaan besar pelat merah di bidang telekomunikasi. Lulus seleksi dan dia menjadi karyawan Telkom. Dia memulai kariernya di Telkom pada tahun 1986, dalam usia 25 tahun. 

Dengan modal keahlian dan ketekunannya, ia menjadi salah satu karyawan terbaik yang boleh mengikuti program beasiswa Master Telematika di Surrey University, Inggris.  

Arief Yahya: Grab dan Bukalapak akan Menyusul GoTo

Karier profesionalnya di Telkom terus berkembang. Berbagai jabatan di Telkom diraihnya. Mulai dari kepala  kantor daerah telekomunikasi (kandatel), kepala Divisi regional (Kadivre), Direktur Enterprise dan Wholesale Telkom Indonesia, hingga menjadi nomor satu dengan jabatan Direktur Utama PT Telkom 2012-2017.

Banyak prestasi dan penghargaan yang diraih oleh Arief.  Dia bisa memberikan warna baru pada telkom dengan keberhasilanya pada pelayanan dan pemasaran. Alhasil, dia pernah diganjar Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono sebagai penerima Satyalencana Pembangunan  atas keberhasilan dalam Peningkatan Pelayanan Prima di Kalimantan dan Jawa Timur. 

Arief juga masuk dalam daftar ”25 Business Future Leader”,  Economic Challenge Award 2012 kategori Industri Telekomunikasi, dan sebagai The CEO BUMN Inovatif Terbaik 2012. Selama 28 tahun berkarier di Telkom dengan nilai tekun dan profesioanal mengantarkanya ke posisi yang lebih tinggi lagi. 

Presiden terpilih Joko Widodo memintanya menjadi Menteri Pariwisata dalam Kabinet Kerja 2014-2019. Meski bukan bidangnya, dia tetap dianggap mampu mengelola dunia pariwisata karena dia salah satu menteri yang berasal dari profesional.

BIODATA
 

Nama Lengkap             : Dr. Ir. Arief Yahya, M.Sc.
Nama Panggilan           : Arief
Tempat, Tanggal Lahir     : Banyuwangi, 2 Maret 1961
Jabatan                       : Menteri Pariwisata
Agama                         : Islam


PENDIDIKAN

  • SMA di Banyuwangi, masuk1976
  • Teknik Elektro di Institut Teknologi Bandung, masuk 1979
  • Telematics (Software & Telecommunications) di Universitas Surrey, Inggris.
  • Program doktoral Universitas Padjadjaran

KARIER

  • Karyawan Telkom Indonesia, 1986
  • Senior Manager Niaga Divisi Regional II,1999 – 2001
  • General Manager Kandatel Jakarta Barat, 2002 – 2003 
  • Kepala Divisi Regional VI Kalimantan, 2003 – 2004
  • Kepala Divisi Regional V Jawa Timur, 2004 – 2005
  • Direktur Enterprise dan Wholesale Telkom Indonesia, 2005
  • Direktur Utama PT Telkom Indonesia, 2012-2017

PENGHARGAAN 

  • The Best Kandatel (Kantor Daerah Telekomunikasi), Pemasaran telepon terbaik Telkom Jakarta
  • Kepala Divisi Regional (Kadivre) Terbaik The Best Sponsor
  • Telkom Kalimantan. Kadivre Terbaik, Penghargaan Management War Room terbaik 2003.
  • The Best Jalur Komando Award, Panglima Daerah VI Kalimantan. Divre Terbaik, Rocky of The Year 2003, Untuk Management Flexi, DIVRE VI Kalimantan.
  • The CEO BUMN Inovatif Terbaik 2012
  •  The Best Kandatel (Kantor Daerah Telekomunikasi) untuk pemasaran telepon terbaik Telkom 2002
  •  Economic Challenge Award 2012 kategori Industri Telekomunikasi dari
  •  Anugerah Business Review 2012, Majalah Business Review
  • “Marketeer of the Year” 2013,  Majalah Markerteers, Marckplus
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya