Pemerintah Survei 13 Wilayah Panas Bumi

Sumber :


VIVAnews - Tahun depan pemerintah akan melakukan survei geologi dan seismik untuk pengembangan panas bumi di 13 wilayah di Indonesia.

Kepala Badan Geologi Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral R Sukhyar mengatakan, ke-13 wilayah itu Gunung Kapur (Jambi), Arjuno Welirang (Jawa Timur), Laenia (Sulawesi Tenggara), Lili (Sulawesi Barat), Toheru (Maluku), Kapahiang (Bengkulu), Limbong (Sulawesi Selatan), Krakal (Jawa Tengah), Lawu (Jawa Timur), Taliabu (Maluku Utara), Kandangan (Sulawesi Selatan), dan Pasaman Barat (Sumatera Barat)

"Biaya survei satu sumur Rp 1,5 -  2 miliar, tergantung  kondisi lokasi wilayah sumur," kata dia di Departemen Energi, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin 7 Desember 2009.

Direktur Jenderal Listrik dan Pemanfaatan Energi J Purwono menjelaskan, selama ini survei pengembangan panas bumi dilakukan pengembang, yakni swasta. "Namun, tidak semua swasta mau melakukan, karena tidak ada jaminan pengembalian investasi," katanya.

Purwono menjelaskan, untuk melakukan survei, pemerintah mendapatkan pendanaan dari berbagai sisi, di antaranya Anggaran dan Pendapatan dan Belanja Negara maupun pinjaman, seperti dari Bank Pembangunan Asia (ADB) maupun Bank Dunia.

Pengambilalihan survei pemerintah, kata dia, untuk memperkecil risiko dan memudahkan peserta lelang melakukan penawaran, sehingga setiap ada potensi panas bumi sebaiknya ada data-data yang akurat.

hadi.suprapto@vivanews.com