Kepala WHO Sebut Situasi Terburuk dari Covid-19 Belum Datang

VIVAnews - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengingatkan pandemi virus corona alias Covid-19 masih jauh dari kata selesai. Tedros bahkan menyebut situasi terburuk belum datang.

"Saya minta maaf mengatakan itu. Tapi dengan lingkungan dan kondisi seperti ini, kita takut yang terburuk," kata Tedros seperti dilansir dari businessinsider.com, Selasa, 30 Juni 2020.

Baca juga: Update Corona di Dunia: 10,1 Juta Orang Terpapar, 502.998 Meninggal

Tedros mengatakan semua pihak ingin pandemi ini berakhir. Tapi kenyataannya wabah tersebut terus menyebar.

"Meskipun banyak negara telah membuat beberapa kemajuan, secara global, pandemi ini sebenarnya sedang meningkat," kata dia lagi.

Tedros mengecam negara-negara yang tidak mengambil tindakan lebih serius untuk menghentikan penyebaran virus dengan membuka aktivitas ekonomi. Padahal dia menegaskan bahwa penyebaran virus tersebut sebenarnya bisa dicegah.

"Apa yang kami lihat adalah virus ini dapat ditekan jika pemerintah serius dengan hal-hal yang harus mereka lakukan dan jika masyarakat dapat melakukan bagiannya," katanya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Program Kedaruratan Kesehatan WHO Mike Ryan memuji negara-negara yang cukup berhasil menekan penyebaran Covid-19 seperti Korea Selatan, China, Jerman, Singapura, dan Jepang. Namun dia melihat Amerika Serikat jadi salah satu negara yang belum berhasil.