Gerak Rupiah Terbatas, Kisaran 9.150-9.250/$

Seorang petugas bank menghitung uang rupiah.
Sumber :
  • Antara

VIVAnews - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diperkirakan bergerak terbatas pada transaksi akhir pekan ini. Meski demikian, nilai tukar mata uang domestik itu juga masih berpeluang menguat.

"Rupiah diperkirakan bergerak pada kisaran 9.150-9.250/US$ hari ini," kata analis PT Harvest International Futures, Toni Mariano, kepada VIVAnews di Jakarta, Jumat 4 Juni 2010.

Menurut dia, dengan melihat pola transaksi yang ada, peluang rupiah untuk menguat cukup kuat. Namun, pelaku pasar juga diperkirakan masih mencermati faktor eksternal, seperti krisis utang di Yunani dan Eropa.

"Faktor-faktor eksternal di Eropa itu bisa membuat dolar AS melemah atau menguat, demikian juga untuk pasar saham," tuturnya.

Toni menambahkan, potensi penguatan rupiah di antaranya tertopang kondisi fundamental ekonomi di dalam yang masih cukup kuat.

Ketika disinggung mengenai penurunan devisa per Mei 2010 sebesar US$ 4 miliar menjadi US$ 74,6 miliar dibanding tiga pekan lalu, Toni menilai hal itu tidak perlu dikhawatirkan.
 
"Devisa gak masalah. Kecuali bila imbas krisis global berpengaruh ke Indonesia," ujarnya.

Berdasarkan data transaksi terakhir di Bloomberg, rupiah berada di level 9.197/US$, sedangkan berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (BI) Kamis 3 Juni 2010, rupiah di posisi 9.190/US$. (umi)

arinto.wibowo@vivanews.com