PDIP Coret Jusuf Kalla dari Bursa

Sumber :

VIVAnews - Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Tjahjo Kumolo, menyatakan Jusuf Kalla dikeluarkan dari bursa calon pendamping Megawati Soekarnoputri dalam Pemilihan Presiden nanti.

"Itu karena saya dan PDIP menghormati dan menghargai Pak Jusuf Kalla sebagai Ketua Umum Golkar sekaligus sebagai Wakil Presiden.  Posisi beliau sekarang kan masih sebagai Wakil Presidennya Pak Susilo Bambang Yudhoyono, pasangannya," kata Tjahjo dalam jumpa pers di gedung parlemen, Jakarta, Kamis, 22 Januari 2009.

"Kalau kami mencomot nama Jusuf Kalla, itu memecah belah.  Biarkan mereka berdua kompak sampai selesai kontrak politik 5 tahun mereka," lanjut Ketua Fraksi PDIP di parlemen itu.

Selain itu, kata Tjahjo, Partai Golkar belum mau membuka ruang wacana calon presiden dan wakil presiden. Golkar menunggu Pemilu 9 April nanti. " Jadi sekali lagi, Pak Kalla tidak kami cantumkan karena kami menghargai dan menghormati beliau," kata Tjahjo.

"Tapi kalau nanti nama Jusuf Kalla kita masukkan di Solo, wajar, karena di Solo kita tidak akan memutuskan 1 orang, mungkin pengerucutan dari semua nama yang ada. Bisa 2, 3, atau 4 nama, sambil menunggu gelagat perkembangan dan dinamika politik yang ada," katanya.

Sebelumnya, 16 Desember 2008, Tjahjo mengungkapkan di Yogyakarta bahwa Jusuf Kalla dan Wiranto termasuk dua dari lima nama yang disiapkan mendampingi Mega. Tiga nama lainnya adalah Sri Sultan Hamengku Buwono X, Prabowo Subianto dan Hidayat Nur Wahid.

Namun Sekretaris Jenderal PDIP Pramono Anung pada 21 Januari kemarin tak menyebutkan nama Jusuf Kalla dan Wiranto dalam lima nama tersebut. Pramono malah memunculkan nama Akbar Tandjung dan Sutiyoso.