Harga Minyak Mentah Melonjak

VIVAnews - Harga minyak mentah dunia yang diperdagangkan di pasar Asia naik pada Senin 20 Agustus 2012, didukung positifnya data meningkatnya kepercayaan konsumen Amerika Serikat dan sentimen optimisme pelaku pasar di Eropa.

Jenis minyak light sweet crude, dalam kontrak utama New York West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September naik 16 sen menjadi US$96,17 per barel. 

Sementara itu, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Oktober naik 48 sen menjadi US$114,19.

Para analis, seperti dikutip dari Business.Inquirer, mengatakan bahwa harga minyak mentah menguat, setelah terpicu sentimen positif meningkatnya tingkat kepercayaan konsumen di AS dibandingkan bulan lalu.

Sedangkan indeks kepercayaan konsumen dari University of Michigan menunjukkan bahwa Agustus ini lebih tinggi dari bulan sebelumnyam, yakni menembus level 73,6, meskipun masih jauh di bawah tingkat sebelum resesi.

Selain itu, analis menambahkan, pernyataan Kanselir Jerman Angela Merkel dan Gubernur Bank Sentral Eropa Mario Draghi pekan lalu, yang memastikan bahwa euro tidak akan gagal dalam menghidupkan kembali harapan untuk memecahkan krisis utang di zona euro turut memberikan sentimen positif.

Sebab, sebagai kepala pemerintahan di negara dengan ekonomi terbesar di Eropa, Merkel adalah kunci untuk keberhasilan setiap rencana dalam mengatasi kiris di zona euro, yang terdiri dari 17 negara.